Sabtu, 20 April 2024 | 15:28
NEWS

Umat Katolik Intan Jaya Gelar Perayaan Minggu Palma dengan Aman

Umat Katolik Intan Jaya Gelar Perayaan Minggu Palma dengan Aman
Minggu Palma di Intan Jaya, Papua (Dok Istimewa)

ASKARA - Hari Minggu Palma diperingati dan dirayakan ratusan umat Katolik dari 17 stasi di Kota Sugapa dan 4 wilayah Paroki Bilogai, Kabupaten Intan Jaya, Papua dengan Misa Ekaristi yang diawali dengan pemberkatan daun palma dipimpin Pastor Paroki Bilogai Pastor Yustinus Rahangiar Pr, Minggu (10/4).

Dalam ritus pembukanya, Pastor Yustinus mengatakan, Misa Minggu Palma ini adalah bentuk dari umat Katolik dalam mengenang dan memperingati masuknya Yesus Kristus ke Kota Yerusalem yang disambut oleh umat dengan membentangkan pakaian serta daun-daun di jalan tempat Yesus melintas dengan menunggangi seekor keledai.

Usai ritus pembuka dilakukan pembacaan Kitab Suci dan pemberkatan Daun Palma serta bibit tanaman oleh Pastor S. Dogomo, Pastor Gereja Katolik Agapa, dilanjutkan dengan prosesi dimana Pastor Paroki Bilogai beserta umat berjalan kaki dari lapangan depan SD YPPK Santo Michael menuju Gereja Katolik Santo Michael.

Ketika menyampaikan kotbahnya, Pastor Paroki Bilogai mengatakan, pada zaman itu Yesus disambut sebagai Raja oleh orang yang berada di Yerusalem ditandai dengan Yesus masuk ke Yerusalem dengan memakai keledai. Keledai sendiri pada zaman itu adalah salah satu alat transportasi yang istimewa.

“Bacaan yang kita baca tadi adalah bacaan karangan Lukas dan Lukas adalah seorang dokter. Untuk itu Lukas menceritakan tentang belas kasih yang diberikan oleh Tuhan Yesus Kristus kepada umat manusia,” kata Yustinus.

Usai Perayaan Misa Ekaristi, Kepala SD YPPK Santo Michael Stefanus Sondegau mengungkapkan kurangnya kehadiran umat Katolik dalam perayaan Minggu Palma. 

“Saya meminta kepada seluruh umat Katolik agar menyampaikan ke umat Katolik lainnya untuk menghadiri ibadah pada hari berikutnya selama Pekan Suci ini,” harap Stefanus Dondegau.

Ditambahkannya, mengingat situasi dan keamanan di Intan Jaya, maka selama Pekan Suci, misa yang biasanya dilakukan sekitar pukul 15.00 WIT dimajukan menjadi pukul 09.00 WIT. 

Sementara terkait perizinan, pihak Gereja Katolik Paroki Bilogai telah bersurat kepada pihak aparat keamanan dari TNI dan Polri di Kabupaten Intan Jaya agar mendukung rangkaian kegiatan Ibadah Paskah ini. 

Dalam kesempatan itu Kapos Satgas Elang II BIN  Mayor (CPM) Fernando De Araujo yang telah mengakhiri masa tugas di Intan Jaya memohon pamit kepada umat Paroki Bilogai. 

“Mewakili seluruh personel Satgas Elang II yang melaksanakan tugas di Kabupaten Intan Jaya. Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada bapak, ibu dan saudara semua yang telah bersama-sama dengan kami dan membantu kami menjalankan tugas selama kami berada di wilayah Kabupaten Intan Jaya," kata Mayor (CPM) Fernando De Araujo. 

Ditambahkan Kapos Satgas, apabila ada tutur kata dan tindakan Satgas yang salah Dia meminta maaf sebesar-besarnya. Dua kata yang disampaikannya buat Kabupaten Intan Jaya yaitu jangan pernah lupa dengan Kasih dan Damai.

Menanggapi hal itu, Pastor Yustinus Rahangiar mengatakan selaku pihak Gereja Katolik Santo Michael berterima kasih kepada Personil Satgas Elang II atas kerjasamanya selama berada di Intan Jaya. Dia juga mendoakan Satgas Elang II selalu dilindungi Tuhan dalam perjalanan pulang dan pindah ke tempat tugas yang baru.

Tampak hadir dalam Misa Minggu Palma ini diantaranya anggota DPRD Intan Jaya, Melianus Belau, Kepala Distrik Sugapa, Misael Sondegau, Ketua Dewan Paroki Bilogai, John Abugau, Kapolsek Sugapa Ipda Engel Mayor, dan Kabag Ops Polres Intan Jaya AKP Stefanus Ponai.

Komentar