Sabtu, 11 Mei 2024 | 22:41
NEWS

Autopsi Ulang Jenazah Brigadir J Bakal Libatkan TNI hingga RS Swasta

Autopsi Ulang Jenazah Brigadir J Bakal Libatkan TNI hingga RS Swasta
Ilustrasi jenazah (Dok U-Report)

ASKARA - Tim forensik dari TNI akan ikut membantu proses autopsi ulang jenazah Brigadir J dalam waktu dekat.

Hal itu diungkapkan kuasa hukum keluarga, Kamaruddin Simanjuntak. Dikatakan, pihak kepolisian juga telah menyetujui hal tersebut, saat gelar perkara awal kasus dugaan pembunuhan berencana Brigadir J.

"Telah dibicarakan dalam gelar perkara, bahwa akan dibentuk tim independen, yaitu melibatkan dokter-dokter forensik gabungan dari RSPAD, kemudian dari RSAL, RSAU," ungkap Kamaruddin kepada wartawan, Kamis (21/7).

Selain tim forensik dari TNI, kata Kamaruddin, proses autopsi Brigadir J juga akan melibatkan tim dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) dan satu rumah sakit swasta nasional.

Namun, pihaknya masih belum bisa membeberkan secara pasti kapan autopsi itu akan digelar. Hanya saja tim khusus Polri menjamin akan dilakukan dalam waktu dekat.

"Kapannya itu belum bisa tentukan karena suratnya baru kami masukkan. Tapi segera, usulannya sudah disetujui, tinggal penyidik mengkoordinir," ujarnya.

Sebelumnya, pihak keluarga menolak hasil autopsi yang telah dilakukan tim forensik RS Polri terhadap jasad Brigadir J.

Kamaruddin meminta agar Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membentuk tim independen untuk proses autopsi ulang terhadap Brigadir J.

Tujuannya, agar prosesi autopsi tersebut dapat melibatkan pihak luar selain kepolisian. Sebab, pihaknya meragukan kredibilitas hasil autopsi yang pertama.

"Kami menolak dan memprotes hasil yang kemarin itu karena kredibilitasnya. Kami mohon dibentuk tim yang baru supaya legal dan dapat dipercaya. Supaya kredibilitasnya bisa dipercaya dan autentik," ujarnya, Rabu (20/7).

Komentar