Jumat, 26 April 2024 | 20:51
NEWS

Soal Minyak Goreng Kemasan, Luhut: Harganya Tetap Rp14 Ribu, Ada Naik Turun Sesuai Mekanisme

Soal Minyak Goreng Kemasan, Luhut: Harganya Tetap Rp14 Ribu, Ada Naik Turun Sesuai Mekanisme
Luhut Binsar Pandjaitan (Dok Kemenko Marves)

ASKARA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan akan menghapus minyak goreng curah dan menggantikannya dengan minyak goreng kemasan.

Luhut juga memastikan harga minyak goreng kemasan nantinya akan sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET).

"Harganya tetap Rp14 ribu, ada naik-turun sesuai mekanisme kalau suplainya cukup ya jalan," ungkap Luhut, dalam keterangan pers, dikutip Kamis (16/6).

Rencana penghapusan ini, kata Luhut, lantaran hampir seluruh dunia tidak ada yang menggunakan minyak goreng curah, hanya ada di Indonesia dan Bangladesh. 

"Hanya ada dua negara yang masih curah Bangladesh sama Indonesia, kau mau masih terus seperti itu? Nah itu kan saya tanya, jadi kita mau minyak goreng curah ini saya bikin kemasan bertahap ya," ungkap Luhut. 

Luhut mengatakan berdasarkan pantauannya mayoritas masyarakat lebih memilih menggunakan minyak goreng kemasan daripada curah.

Mengutip infopanganjakarta.go.id, saat ini rata-rata harga minyak goreng curah nasional mencapai Rp16.060 per kilogram. 

Harga ini sudah relatif lebih rendah dibandingkan dengan rata-rata harga minyak goreng nasional pada bulan lalu yang mencapai Rp19.800 per kilogram. (jpnn)

Komentar