Sabtu, 05 Oktober 2024 | 05:08
NEWS

Lebih Mahal dari Emas, Ini Manfaat Harta Karun Super Langka yang Terkandung dalam Lumpur Lapindo

Lebih Mahal dari Emas, Ini Manfaat Harta Karun Super Langka yang Terkandung dalam Lumpur Lapindo
Lumpur Lampindo Sidoarjo (Dok Kementerian PUPR)

ASKARA - Kabar adanya harta karun di lumpur Lapindo, di Sidoarjo, Jawa Timur menyita perhatian banyak pihak.  

Pasalnya, dalam lumpur tersebut ditemukan kandungan logam tanah jarang (rare earth). Logam tanah jarang itu disebut memiliki banyak kegunaan dan sedang diburu sejumlah pihak di seluruh dunia.

Pakar teknologi lingkungan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga (Unair), Ganden Supriyanto mengatakan, mineral dalam lumpur Lapindo itu merupakan logam tanah jarang yang besar manfaatnya untuk menunjang berbagai perkembangan teknologi.

Dikatakan Ganden, logam tanah jarang di dalam rumus kimia sistem periodik masuk ke dalam golongan lantanida dan aktanida.

Selain masuk ke dalam golongan lantanida dan aktanida, logam tanah jarang juga disebut sebagai logam transisi. 

Disebutkan, logam itu sangat penting dan memiliki harga yang cukup tinggi karena digunakan untuk teknologi tinggi seperti campuran logam pada bidang meterologi.

"Logam tanah jarang ini sangat penting kaitannya pada beberapa bidang tertentu seperti bidang meterologi untuk pembuatan pesawat luar angkasa, lampu energi tinggi, dan semi konduktor. Sehingga logam tersebut sangat mahal, bahkan jauh lebih mahal dibandingkan emas dan platina," terang Ganden dalam keterangan resmi dikutip, pada Kamis (27/1).

Dijelaskan Ganden, logam tanah jarang merupakan jenis logam lantanida dan aktinida yang meliputi beberapa logam di dalamnya seperti lithium, dan scandium seperti yang ditemukan di lumpur Lapindo. 

Untuk diketahui lithium banyak digunakan sebagai bahan pembuatan baterai, terutama baterai mobil listrik.

Selain potensi dari pemanfaatan lithium, scandium juga memiliki potensi tak kalah besar. 

Scandium banyak digunakan sebagai bahan pembuatan lampu berteknologi tinggi, karena logam scandium memiliki daya tahan yang kuat, sehingga logamnya tidak meleleh meskipun lampu tersebut memiliki watt yang sangat tinggi.

Selain dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan lampu berteknologi tinggi, scandium juga banyak digunakan untuk semi konduktor.

"Penemuan logam tanah jarang di Lumpur Lapindo Sidoarjo memiliki potensi pemanfaatan yang sangat besar karena bernilai tinggi dan sangat penting untuk teknologi tinggi ke depan," pungkasnya.

Komentar