Sabtu, 20 April 2024 | 05:18
NEWS

Upaya Pemkot Jakarta Barat Tangani Banjir

Upaya Pemkot Jakarta Barat Tangani Banjir
Genangan banjir di kawasan Green Garden, Kedoya Utara, Jakbar. (Askara/Dhika Alam Noor)

ASKARA - Pemerintah Kota Jakarta Barat melakukan upaya penanganan banjir yang merendam permukiman warga dengan pemenuhan kebutuhan logistik untuk pengungsian.  

"Untuk upaya yang telah dilakukan di tingkat wilayah menyiapkan tenda-tenda pengungsi. Sudin Sosial menyiapkan logistik," kata Suku Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Jakbar, Sabtu (20/2).

Selain itu, Unit Kerja Perangkat Daerah (UKPD) terkait seperti pemadam kebakaran, satpol PP, dinas perhubungan dan bina marga turut serta dalam upaya penanganan banjir. 

"Sudin Sumber Daya Air melakukan upaya-upaya penyedotan air," kata Sudin Kominfotik Jakbar.

Penanganan banjir di wilayah atas kendali lurah dengan koordinasi tingkat RW dan RT yang terdampak banjir. 

Data BPBD DKI Jakarta, BMKG dan JAKI mencatat, sebanyak 12 wilayah RW di Jakbar terdampak banjir. Salah satunya di Kecamatan Kembangan RT 008 RW 04 dan Kedoya Selatan. 

Pemprov DKI Jakarta juga menyediakan ruang untuk memantau tinggi muka air melalui bpbd.jakarta.go.id/waterlevel. Juga bisa mengakses buku panduan kesiapsiagaan melalui http://tiny.cc/buku saku siaga banjir atau dengan klik unduhan melalui Twitter BPBD DKI Jakarta.

Jika terjadi keadaan darurat bisa langsung menghubungi nomor 112. Sementara bila ingin melaporkan potensi genangan atau banjir, aduan bisa dilaporkan melalui aplikasi JAKI dan atau situs petabencana.id

Berikut 10 langkah kesiapsiagaan menghadapi musim hujan sebagaimana dilansir akun Instagram Gubernur Anies Baswedan @aniesbaswedan pada Jumat (19/2):

1. Ikuti perkembangan informasi lewat media sosial BPBD DKI Jakarta dan BMKG.
2. Jika tinggal di dekat sungai, perhatikan ketinggian air sungai. Jika terus naik, maka bersiaplah.
3. Simpan nomor darurat 112 dan informasikan kepada seluruh anggota keluarga.
4. Simpan surat-surat berharga ke dalam plastik dan letakkan di tempat yang aman dan pastikan seluruh anggota keluarga mengetahuinya. 
5. Siapkan tas siaga bencana yang berisi pakaian, peralatan P3K dan kebutuhan pribadi untuk 3 hari. 
6. Pindahkan aset berharga ke lantai 2 rumah atau tempat yang lebih tinggi.
7. Cabut regulator gas dan colokan listrik untuk menghindari bahaya kebakaran dan tersentrum. Bungkus peralatan elektronik dengan plastik jika memungkinkan. 
8. Jika tidak dapat menyelamatkan semuanya, selamatkan apa yang dinilai mudah, berharga dan penting. 
9. Pastikan Anda mengetahui lokasi pengungsian di wilayah tempat tinggal Anda, hubungi RT atau RW setempat untuk informasi lokasi pengungsian. 
10. Jika harus mengungsi, di tengah pandemi Covid-19, tetap patuhi protokol kesehatan; memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

Komentar