Rabu, 15 Mei 2024 | 03:16
NEWS

BNPB Catat 21 Ribu Jiwa Mengungsi Akibat Banjir Kalsel

BNPB Catat 21 Ribu Jiwa Mengungsi Akibat Banjir Kalsel
(BNPB)

ASKARA - Banjir yang merendam Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan akibat hujan dengan intensitas tinggi membuat air sungai di Kecamatan Pelaihari meluap. 

Data yang dihimpun Pusat Pengendali Operasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana per Jumat (15/1) pukul 11.40 WIB, sebanyak 21.990 jiwa terpaksa mengungsi. 
 
BPBD Kabupaten Tanah Laut melaporkan, saat ini tinggi muka air terpantau sekitar 150-200 centimeter merendam 6346 unit rumah. 

"BPBD juga terus melakukan pendataan lima titik pengungsian bagi masyarakat," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati.

BPBD Tanah Laut juga menginformasikan akses jalan dari Palaihari ke Banjarmasin terputus akibat terendam banjir. 

"Saat ini tim gabungan bergotong royong dalam melakukan penanganan bencana yang terjadi," jelas Raditya Jati. 

Berdasarkan data BPBD Tanah Laut, beberapa kebutuhan mendesak yang dibutuhkan pengungsi seperti sandang, pangan, terpal, matras, selimut dan peralatan dasar kebencanaan.

Pantauan BMKG, Provinsi Kalsel berpotensi mengalami hujan ringan hingga sedang. BNPB mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan siaga di tengah musim hujan yang akan terjadi hingga Februari. 

"Masyarakat juga dapat memantau informasi prakiraaan cuaca melalui Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika," kata Raditya Jati.

Komentar