ASKARA - Polisi mengemukakan fakta baru mengenai kematian editor Metro TV Yodi Prabowo.

Penyidik Polda Metro Jaya menyebut pisau di lokasi penemuan mayat Yodi Prabowo dibeli oleh korban. Pisau yang ditemukan memiliki ciri khusus dengan barang yang di jual salah satu toko ritel di Jakarta Selatan. 

"Pisau ini punya ciri khas khusus dijual di Ace Hardware," kata Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade di Mapolda Metro Jaya, Sabtu (25/7).

Pisau itu menjadi alat yang diduga kuat untuk melukai korban. Polisi pun memeriksa rekaman kamera CCTV di toko ritel tersebut sebagai bukti pendukung. 

"Dicek CCTV didapatkan fakta yang membeli pisau tersebut korban sendiri. Bukti pendukung pada saat membeli pisau orang tersebut tertangkap di CCTV pakaian sama yang ada saat jenazah ditemukan," jelas Kombes Tubagus Ade. 

Dia menambahkan, jumlah pisau jenis itu dalam satu pekan terakhir sesuai pemeriksaan hanya satu yang terjual. Dalam kamera CCTV toko ritel, korban terlihat masuk ke tempat peralatan rumah tangga. 

Sekitar dua menit korban tertahan untuk memilih pisau kemudian bergerak menuju kasir untuk melakukan pembayaran dan langsung pergi meninggalkan lokasi.

"Hanya satu yang dia cari yaitu pisau. Dengan asumsi masuk delapan centi, selesai milih datang ke kasir, parkir dan menuju ke kantor," kata Kombes Tubagus Ade. 

Polisi menduga jika Yodi Prabowo mengakhiri hidupnya seorang diri. Berdasarkan hasil pemeriksaan tempat kejadian perkara yang tidak ada ceceran darah kecuali di lokasi mayatnya ditemukan. 

"Di tembok dekat situ sedikit sekali. Polisi sudah diambil sampel darah milik korban, tidak ada ceceran darah kecuali dari korban," tutur Kombes Tubagus Ade. 

Selain itu, barang-barang milik korban tidak ada yang hilang seperti ponsel, dompet, isi tas, kartu identitas yang juga sudah diklarifikasi pihak keluarga. 

Mayat Yodi Prabowo ditemukan di pinggir Tol JORR Pesanggrahan, Ulujami pada Jumat (10/7) pukul 11.30 WIB oleh tiga anak yang bermain layangan.

Posisi mayat tertelungkup di dekat tembok pembatas jalan tol sedang memakai helm, jaket hijau, celana hitam, bersepatu, dan tas. Yodi Prabowo diperkirakan meninggal pada Rabu (8/7) sekitar pukul 00.00-02.00 WIB. 

Baca juga:
Sebab Kematian Editor Metro TV, Begini Kesimpulan Polisi