Jumat, 17 Mei 2024 | 21:04
NEWS

Pemerintah Harus Desak India Hentikan Kekerasan Terhadap Warga Muslim

Pemerintah Harus Desak India Hentikan Kekerasan Terhadap Warga Muslim
Ilustrasi kekerasan terhadap warga muslim India (AP Photo)

ASKARA - Ketua Fraksi PKS DPR Jazuli Juwaini prihatin mendengar pecahnya bentrokan dan kekerasan yang menimpa muslim di India sehingga menewaskan puluhan orang dan melukai lebih dari 200 lainnya.

Jazuli mengatakan, Indonesia sebagai anggota Dewan Hak Asasi Manusia dan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) dan negara sahabat dan mayoritas muslim mengambil sikap tegas. 

"Ini jelas mengganggu dan menimbulkan keprihatinan," katanya.

Karena itu, anggota Komisi I DPR yang membidangi luar negeri meminta pemerintah Indonesia aktif mendesak India agar menghentikan tindak kekerasan tersebut karena menyangkut kemanusiaan dunia.

"Indonesia harus bersikap tegas menyuarakan keprihatinan dan mendesak India menghentikan tindak kekerasan, intoleransi, dan diskriminasi tersebut," ungkap Jazuli.

Dia menegaskan tidak ada justifikasi pembenaran tindak kekerasan atas dasar intoleransi dan diskriminasi. Sebagai negara besar dan berdaulat India harus mampu mewujudkan kedamaian di tengah-tengah rakyatnya atas prinsip kesamaan dan keadilan bagi semua. Serta menyelesaikan perbedaan dengan jalan dialog.

Perlindungan dan keamanan warga negara dari tindak persekusi, intoleransi, dan diskriminasi adalah hal yang utama bagi sebuah negara.

"Kami yakin dan berharap India bisa menyelesaikan masalah ini dengan baik sehingga rakyat yang berbeda agama, berbeda etnis, bisa dapat hidup berdampingan secara damai dan harmoni," kata Jazuli.

Namun, Jazuli menegaskan, bila India dan kelompok politik di dalamnya tidak bisa memberikan jaminan tersebut, maka atas nama kemanusiaan, HAM, dan perdamaian dunia, PBB dan komunitas internasional harus turun tangan melakukan investigasi, penjagaan keamanan serta jaminan keselamatan  dan minoritas Muslim India sebagai bagian dari warga dunia. (boy/jpnn) 

Komentar