Jumat, 26 April 2024 | 01:01
NEWS

Jokowi: Waspadai Bentuk Kejahatan Baru Pencucian Uang dan Pendanaan Terorisme

Jokowi: Waspadai Bentuk Kejahatan Baru Pencucian Uang dan Pendanaan Terorisme
Presiden Joko Widodo (Seskab)

ASKARA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memperingatkan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) serta sejumlah pihak terkait munculnya modus dan bentuk kejahatan baru pencucian uang dan pendanaan terorisme.

Kata Jokowi, tantangan yang akan dihadapi di masa depan akan semakin berat dan potensi kejahatan siber juga semakin meningkat. 

"Muncul berbagai modus dan bentuk-bentuk baru kejahatan pencucian uang dan pendanaan terorisme," kata Jokowi dalam arahannya pada acara Peringatan 20 tahun Gerakan APU PPT yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Senin (18/4). 

Jokowi mengatakan, pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang dan pendanaan terorisme tidak bisa dilakukan oleh PPATK sendiri. Maka perlu dukungan semua pihak untuk memaksimalkannya.

"Tetapi perlu bekerja keras bersama-sama untuk menjaga integritas dan stabilitas sistem perekonomian dan sistem keuangan kita. Diperlukan dukungan dari semua pihak instansi pemerintah industri keuangan dan seluruh masyarakat," ucap dia.

Selain itu, kata Jokowi, semua pihak juga perlu membangun sinergi untuk memastikan penegakan hukum yang berkeadilan. Serta meningkatkan upaya penyelamatan upaya pengembalian dan pemulihan keuangan negara.

"Memberikan kepastian hukum kepada para investor baik yang ada di dalam maupun luar negeri dan membangun sistem keuangan Indonesia yang lebih kuat terintegrasi dan berkelanjutan," tandasnya.

Komentar