Senin, 13 Mei 2024 | 07:46
NEWS

Erick Thohir Resmi Bubarkan 3 BUMN, Salah Satunya Sudah Tak Beroperasi Sejak 2008

Erick Thohir Resmi Bubarkan 3 BUMN, Salah Satunya Sudah Tak Beroperasi Sejak 2008
Erick Thohir (Dok Istimewa)

ASKARA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir resmi membubarkan tiga BUMN yang sudah tidak beroperasi. Rencananya, 4 BUMN lain juga akan dibubarkan dan sedang dalam proses. 

 

Ketiga BUMN tersebut yakni, PT Industri Gelas (Persero) atau Iglas, PT Kertas Kraft Aceh (Persero) atau KKA, dan PT Industri Sandang Nusantara (Persero).

Dikatakan Erick, pembubaran tersebut merupakan bagian dari komitmen kementerian yang dipimpinnya untuk menciptakan BUMN yang profesional, transparan dan sehat.

"Alhamdulillah, kita tinggal tunggu peraturan pemerintah di Juni, supaya perusahaan-perusahaan yang selama ini kita tidak memgambil kebijaksanaan, toh jelas-jelas sudah tidak beroperasi," kata Erick saat konferensi pers di  Kementerian BUMN, Kamis (17/3). 

Erick menjelaskan, PT Industri Gelas (Persero) sudah tidak beroperasi sejak 2015, PT Kertas Kraft Aceh (Persero) atau KKA sudah tidak beroperasi sejak 2008 dan PT Industri Sandang Nusantara (Persero) sudah tidak beroperasi sejak 2018. 

Menurut Erick, pembubaran merupakan bentuk ketegasan terhadap status BUMN yang memang sudah tidak beroperasi.

"Tentu tidak boleh terus terkatung-katung, kita tidak boleh jadi pemimpin yang zalim, yang tidak memastikan keberpihakan untuk penyelesaian secara baik," tegasnya.

Erick juga mengapresiasi PT Danareksa dan PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) yang sudah mengawal sejumlah BUMN sejak lama. 

Erick mengatakan Danareksa dan PPA pun telah menyelesaikan isu persoalan kepegawaian terhadap 429 pegawai PT Iglas pada September lalu.

"Tentu tanggung jaeab kita sebagai pemimpin yang diberikan amanah, untuk dua perusahaan lainnya juga akan diselesaikan secara baik-baik," pungkasnya.

Komentar