Selasa, 23 April 2024 | 17:51
NEWS

Longsor di Cianjur Telan Satu Korban Jiwa

Longsor di Cianjur Telan Satu Korban Jiwa
(BPBD Cianjur)

ASKARA - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Cianjur menyampaikan, tanah longsor yang melanda Desa Sindangkerta, Kecamatan Pagelaran menelan korban jiwa.

Berdasarkan kajian yang dihimpun dari lapangan, longsor terjadi dipicu tingginya intensitas hujan ditambah faktor kontur tanah yang labil.

"Seorang warga dilaporkan meninggal dunia dan dua lainnya mengalami luka berat setelah terdampak bencana tanah longsor," kata Kepala Pusdatinkom Kebencanaan BNPB Raditya Jati dalam keterangannya, Sabtu (21/11).

Peristiwa tersebut juga menyebabkan satu unit mobil dan satu sepeda motor mengalami rusak berat. Selain itu, material longsor menutup jalan hingga 20 meter.

Tim Reaksi Cepat BPBD Kabupaten Cianjur telah melakukan kaji cepat dan mengevakuasi korban ke puskesmas terdekat. 

"Kegiatan dilanjutkan dengan pembersihan material longsor yang menutupi jalan dibantu warga sekitar," kata Raditya Jati. 

Prakiraan cuaca BMKG mencatat, hujan lebat disertai angin kencang dan petir masih berpotensi terjadi di sebagian wilayah Jawa Barat hingga hari ini.

Melihat dari hasil prakiraan cuaca tersebut maka BNPB mengimbau kepada masyarakat dan pemangku kebijakan di daerah selalu meningkatkan kewaspadaan. BNPB juga merekomendasikan agar pemerintah daerah memperkuat kapasitas jajarannya dengan memaksimalkan potensi sumber daya manusia. Untuk melakukan tindakan berbasis pengurangan risiko bencana.

"Bencana alam yang dipicu faktor cuaca perlu dicegah dan diantisipasi dengan baik, agar kemudian tidak menimbulkan korban jiwa," tandas Raditya Jati.  

Komentar