Rabu, 08 Mei 2024 | 07:28
NEWS

Konser Gitaris Pemuda untuk Negeri, Momen Berkarya dan Berbagi

Konser Gitaris Pemuda untuk Negeri, Momen Berkarya dan Berbagi
Konser Gitaris Pemuda untuk Negeri (Istimewa)

ASKARA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengapresiasi penyelenggaraan "Konser Gitaris Pemuda Untuk Negeri" sebagai ruang kreasi. Sekaligus gerakan amal bagi gitaris Tanah Air terdampak pandemi Covid-19. 

Konser tersebut diinisiasi gitaris seperti Dewa Budjana, Baron, Ridho Hafiedz, dan Oppie Andaresta. Konser yang digelar 31 Oktober 2020 itu melibatkan 30 gitaris Indonesia dan didukung 11 vokalis nasional serta lima musisi tradisional. 

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama Kusubandio mengatakan, konser gitaris untuk negeri memiliki tujuan besar bagi pelaku kreatif Tanah Air, khususnya para gitaris. 

"Yakni memberikan kesempatan berkarya kembali sekaligus sebagai bentuk kepedulian yang juga ditujukan bagi para gitaris se-Indonesia," kata Wishnutama dalam keterangannya, Rabu (4/11).

Sebanyak 30 gitaris ternama Indonesia tampil dalam konser itu antara lain Ian Antono, Dewa Budjana, Gerald Situmorang, Ridho Hafiedz, Iga Massardi, Eet Sjahranie, Baim, Piyu Padi.

Gugun Blues, Tohpati, Pay, Totok Tewel, Andra, Stevie Item, Choky Netral, Oele Pattiselano, Donny Suhendra, John Paul Ivan, Rey (KPR), Jikun, Denny Chasmala, Nisan, Natania, Jubing, Adrian Adioetomo, Ginda, Rama Satria, Ovy(Rif), Ricky Seringai, dan Agung.

Dan juga 12 vokalis ternama Indonesia yaitu Dira Sugandi, Once Mekel, Iwa K, Andy RIF, Michael Papua, Chaseiro Junior, Sheryl Sheinafia, Kikan, Oppie Andaresta, Andien, Monita Tahalea, Ipank. 

Serta musisi tradisional Ganzer Lana (sasano), Jalu Pratidina (kendang), Saat (Vokal, Suling), Daniang (Hasapi), dan KauNang (Perkusi).

Wishnutama menyatakan, bahwa menyajikan musik modern yang diramu dengan instrumen tradisi juga turut memperkuat identitas bangsa dan melahirkan "Nationalism in Music". 

"Bagi masyarakat, hal ini bisa menjadi salah satu alternatif hiburan sekaligus bisa ikut berpartisipasi memberikan dukungan," tutur Wishnutama. 

Oppie Andaresta sebagai salah satu pencetus acara tersebut mengatakan, kegiatan ini diharapkan dapat kemrbali memberikan semangat kepada musisi khususnya gitaris se-Indonesia. 

Dalam acara ini juga dirilis satu lagu berdurasi 10 menit dengan melibatkan 128 gitaris seluruh Indonesia. "Terbukti di masa sulit, tak menghentikan para gitaris untuk tetap berkarya," cetus Oppie Andaresta. 

Untuk hasil pengumpulan donasi nantinya akan dibagikan kepada gitaris seluruh Indonesia, terutama yang terdampak akibat pandemi, dengan kurasi dan pendataan dilakukan atas nama paguyuban Gitaris Untuk Negeri yang dilakukan melalui platform kitabisa.com.

Komentar