Jumat, 19 April 2024 | 10:08
NEWS

Perampas Tas Isi Uang di Depok Kepergok Kamera

Perampas Tas Isi Uang di Depok Kepergok Kamera
Tangkapan layar aksi perampasan tas di Depok. (Kesatu)

ASKARA - Kasus kejahatan jalanan dengan modus rampas tas dari dalam mobil terjadi di Kota Depok. Kali ini pelaku terang-terangan melakukan aksinya di siang hari saat suasana ramai. 

Perbuatan pelaku terekam kamera pengawas (CCTV) dan kamera milik warga.

Data yang dihimpun menyebutkan, peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Mukhtar, Kecamatan Bojongsari, Depok sekira pukul 10:30 WIB pada Selasa (5/5). Kejadian itu viral di media sosial lantaran terekam jelas oleh kamera sesama pengguna jalan.

Dalam rekaman terlihat, pelaku dua orang. Mereka datang berboncengan menggunakan satu sepeda motor dan langsung memepet mobil minibus warna silver berhenti di pinggir jalan.

Tanpa banyak basa-basi, salah satu dari pelaku kemudian turun dari motor dan langsung masuk melalui kaca jendela bagian tengah. Pelaku merampas tas yang dipegang penumpang wanita di mobil tersebut.

Sang sopir yang mengetahui hal itu langsung berusaha menyelamatkan korban hingga akhirnya terjadilah aksi kejar-kejaran dengan si pelaku.

"Dia langsung mecahin kaca dan masuk ke dalam. Saya lari keluar saya kejar berantem, temannya jagain motor. Saya berantem sama yang ambil barang, pas saya berhasil ambil lagi tas saya duitnya berhamburan tapi dibantuin warga dipungutin lagi," jelas Lilo, saksi yang sempat duel dengan salah satu pelaku.

Dalam kejadian ini pelaku sempat terkepung massa. Namun sayangnya, bandit jalanan itu berhasil lolos lantaran rekannya mengeluarkan pistol dan membuat massa ketakutan.

Lilo menduga, pelaku telah membuntutinya sejak sang majikan keluar dari bank. Keterangan saksi, uang yang nyaris dibawa kabur pelaku jumlahnya mencapai sekira Rp 80 juta.

Sementara itu, Kapolsek Sawangan, Kompol Suprasetyo mengaku, pihaknya sampai saat ini masih menyelidiki kasus tersebut.

"Jadi menurut keterangan yang kami dapat, pelaku mengambil barang berharga milik korban dengan di dahului memecah kaca mobil dan menodongkan pistol. Saat ini kasusnya sedang kami selidiki guna memburu para pelakunya," jelasnya. (kesatu)   

Komentar