Jumat, 10 Mei 2024 | 04:59
NEWS

Lima Kelurahan di Jakarta dengan Positif Covid-19 Terbanyak

Lima Kelurahan di Jakarta dengan Positif Covid-19 Terbanyak
Ilustrasi tes Covid-19. (AFP)

ASKARA - Dinas Kesehatan DKI Jakarta mencatat sebanyak 75 orang dinyatakan sembuh dari total 1.552 kasus positif virus corona (Covid-19). Sementara jumlah pasien meninggal dunia sebanyak 144.

"Sebanyak 976 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit dan 357 orang melakukan self isolation di rumah. Dan sebanyak 796 orang menunggu hasil laboratorium," ujar Ketua II Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 DKI Jakarta Catur Laswanto, Rabu (8/4).

Dilaporkan juga tenaga kesehatan yang positif Covid-19 sebanyak 130 orang, satu di antaranya meninggal dunia dan 21 orang sudah sembuh. Mereka tersebar di 41 rumah sakit, satu klinik, dan satu puskesmas di Jakarta. 

Adapun orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 2.598, sebanyak 2.054 sudah selesai dipantau dan 544 masih dipantau. Pasien dalam pengawasan (PDP) 2.254 orang, sebanyak 1.219 sudah pulang dari perawatan dan 1.035 masih dirawat.

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 DKI masih melakukan rapid test di enam wilayah ibu kota dan Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP).

"Sampai dengan Selasa 7 April 2020, total sebanyak 27.696 orang telah menjalani rapid test dengan persentase positif Covid-19 sebesar 3,0 persen. Dengan rincian 829 orang dinyatakan positif Covid-19 dan 26.867 orang dinyatakan negatif," jelas Catur.

Dari 44 Kecamatan di DKI, sebanyak 42 di antaranya memiliki kasus positif. Dua Kecamatan yang dinyatakan tidak terdapat kasus positif Covid-19 yaitu Kecamatan Kepulauan Seribu Utara dan Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan. 

Sementara empat Kecamatan dengan jumlah kasus positif terbanyak yaitu Kebon Jeruk dengan 43 kasus, Duren Sawit 41 kasus, Kalideres 41 kasus, dan Tebet 37 kasus. 

Dari 267 kelurahan di DKI, sebanyak 210 Kelurahan atau dengan persentase 79 terdapat kasus positif. 

"Lima kelurahan dengan jumlah kasus terbanyak yakni Pegadungan sebanyak 23 kasus, Pondok Kelapa sebanyak 17 kasus, Senayan sebanyak 17 kasus, Kelapa Gading Timur sebanyak 16 kasus, dan Kebon Jeruk sebanyak 16 kasus," papar Catur.

Pemprov DKI terus menekankan agar masyarakat tetap melakukan physical distancing melalui bekerja, belajar dan beribadah di rumah, menghindari tempat keramaian, menjaga kebersihan dengan cuci tangan, dan mengunakan masker jika harus keluar rumah. 

"Upaya dan langkah-langkah memutus penyebaran Covid-19 ini perlu dilakukan bersama oleh seluruh komponen masyarakat," ujar Catur.

Sampai dengan 7 April juga tercatat 73 kolaborator yang telah membantu. Bantuan yang masih dibutuhkan sampai saat ini antara lain alat pelindung diri, masker, sarung tangan, disinfektan, dan natura.

Pemprov DKI pun turut mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu dan berkolaborasi dalam menangani pandemi Covid-19 selama ini.

Untuk turut memberikan bantuan, donatur bisa menyampaikan secara langsung ke Jakarta Development Collaboration Network (JDCN) melalui Sekretariat Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 DKI di Gedung Balai Kota Blok G Lantai 2 atau melalui kanal jdcn.jakarta.go.id dan Chat Center di nomor 0811-9600-0196 dan 0811-9600-0197. 

Komentar