Senin, 17 Februari 2025 | 08:49
NEWS

Haidar Alwi Sayangkan PDIP Terkesan Tak Pro Penegakan Hukum

Haidar Alwi Sayangkan PDIP Terkesan Tak Pro Penegakan Hukum
Haidar Alwi

ASKARA – Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI) R Haidar Alwi menilai, PDI Perjuangan (PDIP) terkesan tidak pro penegakan hukum.

Pasalnya, lanjut Haidar, PDIP lebih memilih untuk menyimpan bukti skandal pejabat negara ketimbang melaporkannya kepada lembaga penegak hukum.

"Kalau benar apa yang dikatakan PDIP tentang bukti skandal tersebut, kenapa malah disimpan dan bukan dilaporkan? Jangan salahkan publik bila kemudian menilai PDIP tidak pro penegakan hukum," kata Haidar, Kamis (9/1/2025).

Menurut Haidar, ketika mengetahui apalagi memiliki bukti adanya tindak kejahatan seharusnya PDIP membuat laporan. 

Namun yang terjadi, sesal Haidar, PDIP justru menyimpan dan menggertak akan membongkarnya pasca Sekjen Hasto Kristiyanto telah berstatus sebagai Tersangka di KPK.

"Mengetahui apalagi memiliki bukti tindak pidana tapi tidak melaporkannya juga bisa dipidana. Sebab patut diduga sebagai pelaku turut serta atau menyembunyikan dan menolong pelaku kejahatan hingga menghalangi penegakan hukum," jelas Haidar.

Akan tetapi, ingat Haidar, jika bukti skandal tersebut ternyata tidak ada dan hanya gertakan semata, bisa dijerat dengan pasal penyebaran berita bohong karena telah menimbulkan keributan di masyarakat.

"Jadi klaim Hasto memiliki dan menyimpan bukti skandal pejabat negara ini hanya akan membuat posisinya menjadi semakin sulit. Maju kena, mundur pun bisa kena," pungkas Haidar Alwi.

Komentar