Melalui Program JKN, Jantung Maulana Stabil Terkontrol Setiap Bulannya

ASKARA - Siang hari itu di tengah teriknya matahari, ada seorang laki-laki sedang duduk santai ditemani dengan segelas teh. Senyum ramahnya menyapa mengurangi panasnya matahari kala itu. Panggil saja laki-laki tersebut Maulana (72). Di tengah obrolan dirinya berbagi cerita bahwa di masa tuanya kini ia rutin berobat ke rumah sakit agar kondisi kesehatannya terkontrol.
Maulana berobat rutin menggunakan jaminan BPJS Kesehatan, baginya BPJS Kesehatan sangat bermanfaat karena dengan iuran bulanan yang terjangkau, ia tidak perlu pusing memikirkan biaya lainnya yang timbul saat dirinya berobat. Maulana telah terdaftar sebagai peserta JKN sejak tahun 2015 dengan kategori peserta Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) kelas 3.
Maulana menceritakan bahwa pengalamannya dalam memanfaatkan Program JKN sangat mendalam, terutama saat ia di diagnosis menderita penyakit jantung pada tahun 2019.
Awalnya, Maulana merasa khawatir karena pengobatan penyakit jantung biasanya memerlukan biaya yang besar, namun Program JKN hadir sebagai solusi yang sangat membantu dan ia tidak perlu khawatir karena sudah terdaftar sebagai peserta JKN sejak tahun 2015.
Melalui JKN, dirinya bisa mengakses perawatan medis yang dibutuhkan tanpa terbebani oleh biaya tinggi. Maulana mendapatkan konsultasi rutin, pemeriksaan laboratorium dan pemantauan jantung secara berkala di rumah sakit dan yang paling penting semuanya tanpa biaya tambahan.
Dukungan ini tidak hanya menjaga kesehatannya, tetapi juga memberikan ketenangan bagi dirinya dan keluarganya.
”Dalam setiap kunjungan saya ke fasilitas kesehatan baik itu di Puskesmas ataupun rumah sakit, saya hanya perlu menunjukkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Indonesia Sehat (KIS) untuk verifikasi data di loket pendaftaran. Saya tidak perlu lagi repot membawa berkas fotokopi tambahan. Perihal antrean mungkin memang tidak bisa semuanya serba cepat karena yang memanfaatkan Program JKN ini sangat banyak sehingga wajar saja bila menunggu sedikit lama. Meskipun begitu saya tetap merasa bersyukur karena Program JKN memudahkan saya untuk mengakses layanan kesehatan yang saya butuhkan tanpa banyak hambatan administratif,” ucap Maulana saat disambangi tim Jamkesnews pada Rabu (13/11).
Maulana menambahkan bahwa dirinya sangat mengapresiasi pelayanan yang diberikan oleh tenaga kesehatan di rumah sakit. Menurutnya, petugas administrasi, perawat hingga dokter, semuanya menunjukkan profesionalitas yang tinggi.
Petugas administrasi selalu siap membantu dalam proses pendaftaran, perawat memberikan perhatian dan kepedulian selama perawatan, dan dokter memberikan penjelasan yang jelas serta profesional mengenai kondisi jantungnya dan langkah-langkah pengobatan yang harus diambil.
Maulana merasa bahwa tenaga kesehatan di rumah sakit telah memberikan pelayanan yang sangat memuaskan.
“Saya kira perlu juga peningkatan dalam komunikasi antara pasien dan tenaga kesehatan. Saya merasa bahwa terkadang informasi mengenai prosedur medis atau pengobatan kurang disampaikan dengan cukup jelas atau rinci, sehingga menimbulkan kebingungan bagi pasien, terutama bagi mereka yang kurang memahami istilah medis. Saya berharap agar komunikasi ini bisa lebih ditingkatkan, sehingga dokter dan perawat memberikan penjelasan yang lebih mudah dipahami dan memastikan bahwa pasien benar-benar mengerti tentang kondisi mereka serta langkah-langkah perawatan yang harus diambil. Hal ini akan membantu pasien merasa lebih nyaman dan percaya diri dalam menjalani proses pengobatan,” ujar Maulana.
Di akhir perbincangan Maulana berharap semoga Program JKN terus berinovasi dan meningkatkan pelayanan mereka. Ia mengapresiasi pengembangan sistem antrean online, sehingga pasien saat ini sudah lebih mudah mengatur jadwal kunjungan ke fasilitas kesehatan tanpa harus menunggu terlalu lama dibandingkan dulu saat awal-awal BPJS Kesehatan hadir.
Selain itu, ia juga berharap agar Program JKN terus meningkatkan kualitas pelayanan medis dengan memastikan tenaga kesehatan selalu mendapatkan pelatihan dan pembaruan pengetahuan terkini. Dengan perbaikan di berbagai aspek ini, Maulana percaya bahwa Program JKN akan semakin mampu memberikan pelayanan yang cepat, efisien, dan berkualitas bagi seluruh masyarakat.
Komentar