Selasa, 30 April 2024 | 11:31
NEWS

Anggaran Pembangunan Tahap Awal Esturi di Siantan Timur Capai Rp 300 M

Anggaran Pembangunan Tahap Awal Esturi di Siantan Timur Capai Rp 300 M
Anggota Komisi V DPR Cen Sui Lan

ASKARA - Anggota Komisi V DPR RI, Cen Sui Lan menyampaikan, pihaknya terus memperjuangkan harapan warga perbatasan untuk pembangunan tahap awal estuari di lokasi air terjun Temburun di Kecamatan Siantan Timur, Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau.

Menurut wakil rakyat asal Dapil Provinsi Kepulauan Riau itu, direncanakan akan turun dari APBN Rp300-an miliar pada tahun anggaran 2024.

Pembangunan estuari Temburun yang terintegrasi untuk sumber air bersih ini, berdasarkan hasil kunjungan kerja reses Cen Sui Lan, pekan kemarin. 

Pada saat kunjungan kerja reses di Kecamatan Siantan Timur, Kabupaten Kepulauan Anambas, Cen Sui Lan menerima penjelasan dari Kepala BWS Sumatera IV Ditjen Sumber Daya Air (SDA) Kementerian PUPR, Danil MT, tentang pembangunan estuari Temburun, Siantan Timur, Kepulauan Anambas.

Estuari Temburun ini sebagai air baku untuk pembangunan Instalasi Pengelolaan Air (IPA) yang dilakukan oleh BP2W. Guna memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat Pulau Siantan (Tarempa). 

Saat itu, Cen Sui Lan meninjau lokasi air terjun Temburun yang dirancang juga sebagai destinasi wisata alam Anambas, yang dibangun terintegrasi dengan estuari Temburun.

“Pembangunan estuari Temburun ini akan dilaksanakan oleh BWS Sumatera IV Kepri Ditjen SDA Kementerian PUPR. Sedangkan IPA akan dibangun oleh BP2W Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR. Setelah selesai nantinya, dikelola oleh PDAM Kabupaten Kepulauan Anambas,” kata Cen Sui Lan, Rabu (27/12/2023).

Politisi Partai Golkar itu menyampaikan bahwa pembangunan estuari Temburun terintegrasi memasuki tahap awal.

"Desainnya, sebagai fungsi penyediaan air baku, instalasi pengolahan air (IPA) dan fungsi destinasi wisata di Anambas,” ujar Cen Sui Lan.

Politisi Fraksi Partai Golkar ini menjelaskan, setelah menerima laporan dari Danil MT Kepala BWS Sumatera IV dan Syarif Ahmad Kadis PUPR Anambas, untuk membangun estuari dibutuhkan Design Engineering Detail (DED), masuk tahun anggaran 2024.

Karena, lanjut Cen Sui Lan, estuari Temburun ini dapat menampung jutaan kubik air bersih dari gunung, dan difungsikan sebagai air baku untuk pengolahan sumber air minum bagi masyarakat Pulau Siantan (Tarempa). BP2W Kepri perannya untuk membangun Instalasi Pengelolaan Air. Setelah selesai, nantinya dikelola PDAM (UPTD) Anambas.

“Selain pengolahan sumber air bersih bagi masyarakat, kawasan air terjun Temburun itu ditata sebagai destinasi wisata. Untuk wisatanya, nanti dikelola BUMDes Temburun,” jelas Cen Sui Lan.

“Saya buatkan skema multiyears contract saja. Karena kewenangan anggaran ada di kita (saya), sebagai Anggota Komisi V DPR RI,” ujar Cen Sui Lan.

Turut hadir dalam kesempatan itu yakni, Stanley Cicero Tuatipanaya Kepala BPJN Kepri Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR, Hasnidar Ketua DPRD Kabupaten Kepulauan Anambas, dan Syarif Ahmad Kepala Dinas PUPR Anambas.

Komentar