ASKARA - Kita patut bersyukur bahwa PWI hingga saat ini masih berdiri tegak sebagai organisasi wartawan yang utama di negeri ini. Organisasi wartawan yang sejauh ini banyak berkiprah untuk kemajuan bangsa dan kemerdekaan pers di Indonesia.

 

Segenap warga PWI yang terhormat, mari kita gunakan momentum kongres PWI yang akan dilaksanakan pada 25-26 September 2023 untuk memperkuat komitmen terhadap organisasi, serta menyempurnakan mekanisme dan struktur organisasi demi kemajuan bersama.

 

Demikian disampaikan Ketua Dewan Penasehat PWI Pusat, Fachry Muhammad dalam keterangannya, Rabu (13/9).

 

"Terkait dengan proses pemilihan Ketua Umum PWI 2023-2028, mari kita selenggarakan dengan sebaik baiknya, berkualitas dan bermartabat," ajak Fachry.

 

Pada prinsipnya, lanjut Fachry, siapa pun kader terbaik PWI mesti didorong untuk mencalonkan diri, dalam suasana kompetisi yang sehat dan menjunjung tinggi nilai kejujuran dan keterbukaan.

 

"Ciri organisasi profesi adalah, proses suksesi kepemimpinan didasarkan pada penilaian atas visi,misi, program dan kualitas serta kemampuan para kandidat," kata Fachry. 

 

Dewan Penasehat PWI Pusat menghimbau kepada seluruh kader terbaik PWI yang ingin mencalonkan diri, agar bersaing berdasarkan visi, misi, dan program yang jelas dan tegas, dengan cara-cara yang etis dan saling menghargai.

 

"Demikian juga kepada para pemilik suara dalam kongres nanti, pertimbangkanlah visi, misi dan program  serta penilaian obyektif lainnya dari kualitas dan kemampuan para calon ketua sebagai dasar untuk menentukan pilihan," kata Fachry.

 

"Mari kita jaga dan tingkatkan kualitas serta martabat penyelenggaraan Kongres PWI Pusat. Dengan bersama-sama menjaga nilai-nilai kebaikan,  keamanan dan kerukunan, serta dengan menciptakan tahap-tahap dan mekanisme pemilihan yang berorientasi kepada  kualitas dan kemampuan secara menyeluruh para kandidat," tambahnya.