Ganjar Pranowo: Semua Tegak Lurus Pada Keputusan Ibu Ketum
ASKARA - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menegaskan akan tegak lurus pada keputusan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri terkait pencalonan sebagai presiden.
Hal itu diungkapkan Ganjar soal kemungkinan dirinya tidak didukung PDIP untuk maju di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Ganjar menegaskan, keputusan pencalonan presiden pada Pilpres 2024 mendatang merupakan hak prerogatif Megawati.
"Semua tegak lurus pada keputusan dan itulah yang sudah menjadi keputusan kongres. Itu hak prerogatif penuh Ibu Ketum," ungkap Ganjar, kepada wartawan di Sekolah PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (17/6).
Di sisi lain, Ganjar juga mengaku menghormati keputusan partai lain saat ditanya soal namanya masuk di bursa calon presiden dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Nasdem.
"Ya, semua orang bisa memberikan (nama capres). Kami menghormati partai-partai apa pun. Karena saya anggota PDIP, tentu keputusan tegak lurus pada Ibu Ketum," ujarnya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, pihaknya tak ikut campur urusan rumah tangga partai lain. Namun, kata Hasto, Ganjar telah menyampaikan dirinya akan tegak lurus disiplin partai.
"Pak Ganjar tadi sudah ditanya wartawan dan pak Ganjar menegaskan bahwa saya adalah PDI perjuangan, tegak lurus pada disiplin partai," kata Hasto, kepada awak media, di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis (16/6).
Hasto menegaskan, keputusan pencalonan presiden dalam pemilu 2024 dari partaonya berada di tangan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
Dikatakan Hasto, partai politik memiliki tugas untuk menyiapkan kader. Lantaran itu, dalam Rakernas PDIP yang akan digelar dalam waktu dekat di sekolah partai menjadi pengingat tugas partai untuk melahirkan seorang pemimpin.
"Kami punya prinsip bahwa menjadi partai politik itu punya tugas untuk menyiapkan kader kader pemimpin yang digembleng dari anggota partai. karena itulah rakernas PDI perjuangan nanti diadakan di sekolah partai," tandasnya.
Komentar