Jumat, 26 April 2024 | 14:32
NEWS

Tembus 400 Kasus, DKI Jakarta Tertinggi Konfirmasi Harian Covid-19

Tembus 400 Kasus, DKI Jakarta Tertinggi Konfirmasi Harian Covid-19
Ilustrasi Pasien Corona (Istimewa)

ASKARA - Kasus harian terkonfirmasi positif Covid-19 naik menjadi 400 per Rabu (11/5). 

Dengan tambahan itu, ini, akumulasi positif Covid-19 di Indonesia total menjadi 6.049.541 kasus.

Jumlah tersebut adalah hasil tracing melalui pemeriksaan sebanyak 167.021 spesimen yang dilakukan dengan metode real time polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM).

Untuk kasus yang sembuh dari Covid-19 per hari ini tercatat 916 orang dengan akumulasi sebanyak 5.887.786 orang sembuh.

Sementara jumlah yang meninggal bertambah 8 orang. Sehingga total meninggal menjadi 156.424 orang.

Provinsi DKI Jakarta menduduki peringkat atas kasus konfirmasi Covid-19 tertinggi.

Berdasarkan data yang dilihat dari website http://covid19.go.id, DKI Jakarta menyumbang sebanyak 129 kasus, kemudian disusul Jawa Barat 64 kasus dan Jawa Timur 47 kasus.

Berikut data sebaran kasus harian Covid-19 di 34 Provinsi di Indonesia:

1. DKI Jakarta : 129 kasus

2. Jawa Barat : 64 kasus

3. Jawa Timur : 47 kasus

4. Bali : 31 kasus

5. Jawa Tengah : 26 kasus

6. Banten : 26 kasus

7. Kalimantan Timur : 18 kasus

8. Kalimantan Barat : 8 kasus

9. Kalimantan Tengah : 8 kasus

10. Maluku Utara : 7 kasus

11. Sumatera Utara : 5 kasus

12. DI Yogyakarta : 5 kasus

13. Sulawesi Selatan : 5 kasus

14. Papua : 4 kasus

15. Jambi : 2 kasus

16. Sumatera Selatan : 2 kasus

17. Lampung : 2 kasus

18. Nusa Tenggara Barat : 2 kasus

19. Kalimantan Selatan : 2 kasus

20. Sumatera Barat : 1 kasus

21. Riau : 1 kasus

22. Kepulauan Riau : 1 kasus

23. Nusa Tenggara Timur : 1 kasus

24. Sulawesi Tenggara : 1 kasus

25. Maluku : 1 kasus

26. Papua Barat : 1 kasus

27. Aceh : 0 kasus

28. Bengkulu : 0 kasus

29. Bangka Belitung : 0 kasus

30. Kalimantan Utara : 0 kasus

31. Sulawesi Utara : 0 kasus

32. Sulawesi Tengah : 0 kasus

33. Gorontalo : 0 kasus

34. Sulawesi Barat : 0 kasus

Komentar