Sabtu, 20 April 2024 | 21:35
NEWS

Susul Pertamax, Pemerintah Bakal Naikkan Harga Pertalite

Susul Pertamax, Pemerintah Bakal Naikkan Harga Pertalite
Antrean BBM (Dok Istimewa)

ASKARA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR RI, Rabu (13/4).  

Dalam RDP itu, Arifin memberi sinyal harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite akan naik. 

Arifin juga memberi sinyal menaikkan harga BBM nonsubsidi lainnya dan akan disesuaikan dengan tingkat keekonomian. 

Dengan demikian, jika harga minyak mentah dunia naik maka otomatis harga BBM nonsubsidi dan Pertalite juga ikut meningkat.

"Serta penyesuaian harga BBM non subsidi sesuai keekonomian yang pasarnya untuk kalangan menengah ke atas, penyesuaian harga Pertalite, minyak solar, dan mempercepat bahan bakar pengganti," kata Arifin. 

Dikatakan Arifin, pihaknya juga akan berupaya menjaga stok BBM dalam jangka pendek dan panjang di tengah lonjakan harga minyak mentah dunia. 

Dalam jangka pendek, pemerintah akan memastikan stok selama Ramadan dan Lebaran tersedia bagi masyarakat.

"Kami lakukan pengawasan dan penindakan penyalahgunaan BBM serta memaksimalkan fungsi digitalisasi SPBU," ujar Arifin.

Menurut Arifin, perang Rusia dengan Ukraina menjadi penyebab utama harga minyak mentah dunia naik. Hal itu mempengaruhi harga minyak mentah Indonesia atau Indonesia Crude Price (ICP).

Tercatat, rata-rata ICP sebesar US$98,4 per barel pada Maret 2022. Angka itu jauh di atas target yang ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) yang hanya US$63 per barel.

Sebelumnya, pemerintah disebut sedang mengkaji kenaikan harga Pertalite menyusul melonjaknya harga minyak mentah dunia dalam beberapa waktu terakhir.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah juga tengah mengkaji kenaikan harga LPG 3 kilogram (kg). 

Namun demikian, Ketua Umum Partai Golkar itu belum dapat menjelaskan lebih lanjut kapan pastinya harga akan naik.

"Saat sekarang kami masih mengkaji. Nanti sesudah kaji, akan kami umumkan," kata Airlangga dalam konferensi pers, Selasa (5/4).

Senada, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan juga menyebutkan, pemerintah bakal menaikkan harga Pertalite dan gas LPG 3 kilogram. 

"Overall (secara keseluruhan) akan terjadi (kenaikan) nanti Pertamax, Pertalite, kalau premium belum. Juga gas yang 3 kg (akan naik). Jadi bertahap, 1 April, nanti Juli, bulan September, itu nanti bertahap akan dilakukan oleh pemerintah," ungkap Luhut, di Jatimulya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat (1/4). 

Komentar