Kamis, 09 Mei 2024 | 08:25
NEWS

PT Transjakarta Copot Direktur Operasional, Diklaim Tak Terkait Kecelakaan Bus

PT Transjakarta Copot Direktur Operasional, Diklaim Tak Terkait Kecelakaan Bus
Transjakarta (mobilkomersial.com)

ASKARA - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mencopot Prasetya Budi dari jabatannya sebagai Direktur Operasional. 

Pihak PT Transjakarta mengeklaim, pergantian sebagai hasil evaluasi panjang pihak perusahaan.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Badan Pembina Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), Riyadi, membenarkan kabar pergantian Prasetya tersebut.

"Ini hasil evaluasi panjang ya, setelah melalui evaluasi untuk mendorong peningkatan kinerja dan kualitas layanan perlu ada penyegaran," ujar Riyadi saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (28/12).

Riyadi memastikan, pencopotan Prasetya tidak terkait dengan rentetan kasus kecelakaan Transjakarta dalam beberapa waktu terakhir. Dikatakan, evaluasi di internal Transjakarta sudah lama berlangsung.

"Sebetulnya itu evaluasinya sudah lama. Kan kita melakukan evaluasi rutin, berkesinambungan, semua BUMD kita lakukan evaluasi," katanya.

PT Transjakarta kemudian menunjuk M Indrayana, mantan petinggi PT Hutama Karya sebagai pengganti Prasetya. Namun, kata Riyadi, Indrayana belum tentu akan mengisi posisi Direktur Operasional yang ditinggalkan Prasetya.

Bakal ada rotasi di jajaran direksi Transjakarta. Riyadi berharap jabatan Direktur Operasional diisi oleh sosok yang mengerti seluk beluk Transjakarta.

"Belum tentu, kalau kita sih penginnya yang operasional yang lebih paham banget Transjakarta," papar Riyadi.

Ditambahkan, Transjakarta membuat struktur baru dengan menambah Divisi Keselamatan. Menurut dia, hal ini merupakan bentuk akomodasi dari rekomendasi KNKT mengenai rentetan kecelakaan Transjakarta.

"Rekomen KNKT kami akomodir. Itu penting karena KNKT punya kompetensi itu, kami akomodir, kami ikuti," tandasnya.

Komentar