Rabu, 15 Mei 2024 | 01:17
NEWS

Sandiaga Uno Diminta Jangan Berharap, Capres Gerindra Itu Hanya Satu

Sandiaga Uno Diminta Jangan Berharap, Capres Gerindra Itu Hanya Satu
Ahmad Muzani (Dok Republika)

ASKARA - Sandiaga Uno diminta tak berharap mendapat dukungan Partai Gerindra untuk maju menjadi calon presiden (capres) dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang.

Hal itu ditegaskan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani merespons Sandiaga yang dituding telah merekayasa forum Ijtima Ulama dan Pemuda Islam Indonesia di Jakarta, untuk mendukung Sandiaga Uno sebagai calon presiden Pilpres 2024.

Ditegaskan Muzani, hingga saat ini kader Partai Gerindra masih satu suara mendukung Ketua Umum Prabowo Subianto maju di Pilpres 2024.

"Kalau apa yang diharapkan oleh Pak Sandi adalah dukungan dari Partai Gerindra, Gerindra ini calon presidennya yang diinginkan oleh kader itu hanya satu, tunggal, namanya Prabowo Subianto," tegas Muzani, dikutip Sabtu (18/12). 

Muzani mengatakan, animo keinginan kader mendukung Prabowo di 2024 terlihat di setiap forum konsolidisi partai. Karena itu, kata Muzani, teguran kadernya, Kamrussamad kepada Sandiaga merupakan hal wajar.

Namun demikian, Muzani mengaku tak mau menganggap serius dugaan Sandi bermanuver untuk menggalang dukungan maju menjadi capres. Menurut dia, upaya yang dilakukan Sandiaga merupakan hal lumrah.

"Nggak ada masalah apapun. Di Gerindra begitu sudah biasa dan kita tidak menganggap itu sebagai problem serius," ujarnya.

Muzani mengaku telah meminta penjelasan dari Kamrussamad terkait teguran kepada Sandi. Menurut dia, Samad hanya menegur Sandi karena cara tersebut dinilai tak etis sebab mengeksploitasi ulama dengan menggelar deklarasi dukungan politik.

Muzani juga enggan bicara jika Sandi memang ingin meminta restu partai maju di 2024. Saat ditanya apakah Gerindra mempersilakan Menteri Pariwisata itu keluar jika ingin menjadi capres, ia hanya kembali menegaskan bahwa partainya hanya mendukung Prabowo untuk maju di 2024.

"Tidak begitu, tidak begitu, silakan saja, tapi sekali lagi sampai sekarang yang kita tunggu adalah jawaban Pak Prabowo atas permintaan kami semua untuk beliau maju," tandasnya.

Komentar