Jumat, 19 April 2024 | 14:15
NEWS

Rajut Kebhinekaan Hadapi Krisis Multidimensi

Rajut Kebhinekaan Hadapi Krisis Multidimensi
Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat. (Net)

ASKARA - Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, mengajak masyarakat Indonesia untuk merekatkan dan merajut kembali kebhinekaan melalui pengamalan nilai-nilai kebangsaan dalam menghadapi dampak krisis multidimensi yang terjadi.

"Krisis multidimensi di negeri ini sudah sejak sebelum pandemi COVID-19 terjadi di Tanah Air. Dampak pembangunan yang belum merata, arus globalisasi dan sejumlah lompatan teknologi menjadi penyebab munculnya sejumlah krisis. Kehadiran pandemi memperberat dampak krisis tersebut," jelasnya melalui keterangan tertulis, Selasa (16/11/2021).

Menurut Lestari, pembangunan yang sedang dalam proses tentu masih menyisakan kesenjangan di sejumlah daerah. Demikian pula dengan globalisasi dan lompatan teknologi yang membuka hampir semua akses berbagai ideologi yang berkembang di dunia.

Ia menambahkan bahwa sejumlah dampak tersebut menjadi lebih buruk dengan penggunaan gawai yang tidak bertanggung jawab oleh masyarakat. Menurut Anggota Majelis Tinggi Partai Nasdem itu, angka pertambahan positif COVID-19 yang cenderung stagnan beberapa hari terakhir harus diwaspadai seluruh elemen masyarakat agar tidak meledak lagi dan menjadi ancaman negara.

Untuk menghadapi berbagai tantangan tersebut, masyarakat Indonesia harus memperkuat karakter anak negeri sebagai satu bangsa dengan mengedepankan nilai-nilai luhur yang diwariskan para pendiri bangsa.

"Ini saatnya kita kembali mengedepankan nilai-nilai empat konsensus kebangsaan yang terkandung dalam Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Nilai-nilai luhur bangsa itu sudah terbukti mampu menjadi tameng dari hantaman berbagai krisis," jelas Rerie, sapaan akrabnya.  

Komentar