Kamis, 25 April 2024 | 20:12
NEWS

Kemendikbud Laporkan Muncul Klaster Covid-19 di Sekolah, Ini Kata Kemenkes

Kemendikbud Laporkan Muncul Klaster Covid-19 di Sekolah, Ini Kata Kemenkes
Pembelajaran Tatap Muka (Dok KPAI)

ASKARA - Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) mengungkapkan ada 2,8 persen atau 1.296 sekolah melaporkan munculnya klaster Covid-19.

Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi menyebut, sekolah harus mengambil pelajaran dari temuan klaster tersebut.

"Perlu kerja sama yang baik antara pihak sekolah, orangtua dan siswa. Protokol kesehatan sangat penting ditegakkan untuk menghindari penularan di komunitas termasuk sekolah," ungkap Nadia dalam keterangan resminya, Kamis (23/9).

Menurut Nadia, ada beberapa hal yang harus diperhatikan di sekolah dalam menerapkan protokol kesehatan. Mulai dari menjaga jarak minimal satu meter, memakai masker, dan memastikan siswa mencuci tangan dengan sabun dan air secara teratur.

"Bantu kami mewujudkan pelaksanaan protokol kesehatan, semua harus patuh dan jangan sungkan untuk mengingatkan orang lain yang tidak taat protokol kesehatan. Bersama kita bisa akhiri pandemi ini dan bebas dari Covid-19," pesannya.

"Teruskan perjuangan kita bersama, untuk merdeka dari Covid-19. Ayo pakai masker dan segera divaksinasi," sambungnya.

Untuk itu, Nadia kembali mengingatkan masyarakat untuk tidak menunda-nunda bila ada kesempatan vaksinasi Covid-19. Terutama bagi lansia yang menjadi kelompok prioritas dalam vaksinasi nasional.

Komentar