Sabtu, 20 April 2024 | 02:19
COMMUNITY

Gus Muhaimin Sarankan Penanganan Kekerasan di Papua Gunakan Pendekatan Ala Gus Dur

Gus Muhaimin Sarankan Penanganan Kekerasan di Papua Gunakan Pendekatan Ala Gus Dur
Wakil Ketua DPR RI Bidang Korkesra Abdul Muhaimin Iskandar

ASKARA – Kasus kekerasan di Papua terus terjadi berulang-ulang. Seperti yang terjadi pada 2 September 2021 lalu, penyerangan dilakukan oleh sekitar 50 anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) terhadap Pos Koramil di Kampung Kisor, Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat. Akibatnya, 4 prajurit TNI meninggal dunia. 

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPR RI Bidang Korkesra Abdul Muhaimin Iskandar mengatakan, untuk menghentikan persoalan kekerasan di Papua, diperlukan pendekatan kemanusiaan, kebudayaan, dan kesejahteraan seperti yang dulu dilakukan Presiden ke-4 RI KH Abrurahman Wahid (Gus Dur). 

”Persoalan Papua memang pelik dan kompleks. Berdasarkan pengalaman selama ini, saya berkeyakinan, pendekatan kemanusiaan, kebudayaan dan kesejahteraan sebagaimana dirintis oleh Gus Dur adalah pendekatan yang pas,” ujar politisi yang akrab disapa Gus Muhaimin ini, Kamis (9/9/2021).

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga menyampaikan dukacita yang mendalam kepada para prajurit TNI yang gugur di medan juang. 

"Disisi lain, Gus Dur juga mengutuk tindakan keji KKB yang melakukan penyerangan kepada para prajurit TNI," lanjut Gus Muhaimin.

Gus Muhaimin berharap semua pihak untuk menahan diri, mengutamakan keselamatan warga, dan memberi kepercayaan kepada aparat penegak hukum untuk menangani persoalan yang terjadi di Papua. 

”Saya juga menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya atas peran serta para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, akademisi dan semua elemen masyarakat dalam menciptakan suasana aman dan damai di Papua Barat dan Papua, terutama karena sebentar lagi kita akan menggelar hajatan besar, yaitu PON ke XX,” tutup Gus Muhaimin.

Komentar