Minggu, 10 Desember 2023 | 04:11
NEWS

Bentrok Ormas di Apartemen City Park Cengkareng, Ini Fakta Temuan Polisi

Bentrok Ormas di Apartemen City Park Cengkareng, Ini Fakta Temuan Polisi
Bentrokan di Apartemen City Park, Cengkareng. (Antara/Ist)

ASKARA - Bentrokan dua organisasi kemasyarakatan terjadi di area Apartemen City Park, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat sore (29/1). 

Kepala Polres Jakbar Kombes Ady Wibowo memastikan akan menindak secara tegas aktor utama bentrokan tersebut. 

"Kita akan lakukan penegakan hukum yang tegas supaya tidak terulang lagi. Makanya tim sedang turun mengecek, mengolah dan mempelajari TKP (tempat kejadian perkara), nanti baru kita tentukan arah penyidikannya, arah pemanggilannya, arah penegakan hukumnya," jelasnya, Sabtu (30/1). 

Fakta yang sudah ditemukan oleh polisi saat ini di antaranya adalah ada dua korban dengan luka yang diakibatkan senjata tajam dari masing-masing ormas yang terlibat bentrok. Fakta kedua, bentrok itu merupakan puncak dari konflik perebutan kepengurusan penghuni apartemen yang telah berlarut selama delapan tahun lamanya. 

"Yang pasti dari kepengurusan itu tidak solid, berat sebelah. Satu kelompok merasa ini hak saya, satu kelompok lainnya merasa ini hak saya. Akhirnya itu berlarut-larut bertahun-tahun seperti itu," ujar Kombes Ady. 

Meski demikian, saat ini, Kombes Ady mengatakan, dua kelompok yang terindikasi bentrok itu sudah diketahui identitasnya. Namun dia enggan menyebutkan nama kelompok itu karena masih dalam tahap penyelidikan.

"Intinya saya nggak bisa sampaikan ini siapa karena tim kita masih turun kumpulkan barang bukti. Mudah-mudahan bisa segera. Kita akan usut karena ini mengganggu kenyamanan warga di sana kalau terus terjadi," jelasnya.

Selain mempercepat penyelidikan, Kombes Ady memastikan agar bentrokan antar kelompok itu tidak kembali terjadi di kawasan Apartemen City Park maka dia pun menyiapkan pasukan gabungan di lokasi untuk menjaga keamanan. 

"Saya juga kemarin menginisiasi mediasi dan membentuk pengurus untuk sementara pejabat yang mengelola apartemen itu, supaya nggak ribut," ujarnya.

Bentrokan antar ormas di kawasan Apartemen City Park diduga disebabkan konflik kepengurusan penghuni apartemen. 

Dalam pesan video yang diterima awak media, terlihat sekumpulan warga berpakaian preman saling serang dan menghancurkan sejumlah kendaraan di sekitarnya. 

Kedua pihak yang berseteru menggunakan tongkat maupun bambu panjang untuk saling serang, kemudian menghancurkan barang-barang di sekitarnya. Hal itu membuat warga apartemen berlarian menghindar dan masuk ke dalam gedung apartemen. Meski demikian akhirnya keributan itu dapat ditengahi oleh polisi usai mendapatkan laporan dari penghuni apartemen. (jpnn)

Komentar