Rabu, 08 Mei 2024 | 12:10
NEWS

Kepala Daerah Diminta Ikut Yakinkan Masyarakat Soal Vaksinasi Covid-19

Kepala Daerah Diminta Ikut Yakinkan Masyarakat Soal Vaksinasi Covid-19
Ilustrasi. (Reuters)

ASKARA - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyatakan bahwa proses vaksinasi perdana dilakukan pada 13 Januari kepada Presiden Joko Widodo beserta jajaran Kabinet Indonesia Maju. 

"Penyuntikan pertama akan dilakukan pada Rabu depan di Jakarta oleh bapak presiden," kata Budi dalam Rapat Koordinasi Kesiapan Vaksinasi Covid-19 di Jakarta, Selasa (5/1).

Vaksinasi diharapkan berlanjut ke daerah pada hari berikutnya secara serentak yang diprioritaskan bagi tenaga kesehatan. Kepala daerah diharap dapat turun melihat proses vaksinasi kepada tenaga kesehatan untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat. 

"Kemudian pada saat penyuntikan tenaga kesehatan, tolong kepala daerah bapak/ibu gubernur turun untuk membangkitkan confidence ke masyarakat," ujar Budi. 

Program vaksinasi bertahap diawali dengan tiga kelompok yakni pejabat publik pusat dan daerah, pengurus Asosiasi Pofesi Tenaga Kesehatan dan key leader kesehatan daerah serta tokoh agama. 

"Arahan bapak presiden jelas akan dilakukan secara serentak, diawali di pusat kemudian dilanjutkan di daerah melibatkan tokoh masyarakat, dan kalau ada tokoh kesehatan atau figur dokter yang berpengaruh," jelas Budi. 

Dia meminta kepala daerah untuk mempersiapkan orang-orang yang akan mendapatkan prioritas program vaksinasi yang akan dibagi menjadi dua tahap. 

"Bapak/ibu gubernur, kepala daerah tolong persiapan, pilih orangnya karena tanggal 14-15 kita akan mulai lakukan vaksinasi di daerah, terutama provinsi," pesan Budi.

Kepala daerah juga diminta untuk memastikan fasilitas kesehatan terdaftar dalam aplikasi P-care BPJS yang menampilkan pendataan dan input data fasilitas kesehatan mampu vaksin yang dilakukan dinas kesehatan kabupaten/kota. 

"Pastikan semua layanan kesehatan sudah terdaftar di BPJS, aplikasi P-care itu ya karena kalau tidak terdaftar maka faskes tidak dapat memberikan pelayanan vaksinasi Covid-19," jelas Budi.

Komentar