Senin, 29 April 2024 | 17:18
NEWS

Puluhan Ribu Penumpang Berangkat dari Stasiun Senen dan Gambir

Puluhan Ribu Penumpang Berangkat dari Stasiun Senen dan Gambir
Kereta api (Jawapos.com)

ASKARA - Sebanyak 79.694 orang berangkat dari Stasiun Senen dan Gambir sejak 18 hingga 26 Desember lalu. PT KAI Daop 1 Jakarta mencatat, angka itu mengalami kenaikan jika dibandingkan hari biasa.

PT KAI Daop 1 Jakarta juga memastikan seluruh protokol kesehatan dilaksanakan dengan ketat dan penumpang yang berangkat dipastikan dalam kondisi sehat berdasarkan berkas rapid antigen dengan hasil negatif, dan suhu tubuh normal yakni tidak lebih dari 37,3 derajat celcius.

"Jika saat akan berangkat salah satu persyaratan terkait protokol kesehatan tersebut tidak dapat dipenuhi maka calon penumpang tidak dapat melanjutkan perjalanan dan biaya tiket akan dikembalikan," ujar Kepala Humas PT KAI Daop 1 Eva Chairunisa, Minggu (27/12).

Di area Daop 1 Jakarta, layanan Rapid Antigen tersedia di Stasiun Gambir dan Pasar Senen. Sejak tanggal 21 sampai dengan 25 Desember 2020, dan total terdapat sekitar 20 ribu calon penumpang KA yang memilih melakukan Rapid Antigen di Stasiun Pasar Senen dan Gambir.

"Pemasangan tanda batas jarak berdiri pada area antrean juga dilakukan untuk penjagaan jarak fisik. Area layanan rapid Antigen juga diperluas melalui pemanfaatan lahan parkir," kata Eva.

Sejak tanggal 22 Desember 2020 calon penumpang Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) harus menunjukkan berkas Rapid Antigen dengan hasil Negatif sebelum berangkat.

Hal itu sesuai dengan Surat Edaran (SE) Satgas Covid-19 Nomor 3 Tahun 2020 dan SE Kemenhub Nomor 23 Tahun 2020, Rapid Antigen menjadi persyaratan untuk perjalanan KAJJ sepanjang masa Angkutan Natal dan Tahun Baru 2020/2021 terhitung tanggal 22 Desember 2020 sampai dengan 8 Januari 2021.

Komentar