ASKARA - Seorang pria ditangkap warga setelah menghamili 17 wanita di wilayah Rawa Rengas, Teluk Naga, Kabupaten Tangerang.

Demikian ditulis akun Info Tangerang di jejaring Facebook dalam keterangan rekaman video yang diunggah Kamis malam (24/12).

Salah satu wanita korbannya meluapkan kekesalan ketika pelaku sedang diinterogasi warga secara beramai-ramai.    

"Ngomong lu ngomong, tangkep aja pak, polisi pak jangan takut. Apaan coba begitu cowok nggak ada tanggung jawabnya," suara wanita itu mendesak pelaku.

Dari percakapan di dalam video berdurasi 0.29 detik itu disebutkan bahwa sang pelaku memperdaya banyak wanita dengan menggunakan obat-obatan. 

"Berarti lu memperdaya banyak cewek pake obat lu ya?" tanya seorang warga kepada pria muda itu.

Pertanyaan tersebut langsung disambar oleh wanita tadi yang merupakan korbannya.   

"Iyalah banyak obat. Saya aja dipaksa jadi mau sama dia," beber wanita tersebut.

Namun, pria yang diinterogasi itu hanya tertunduk tanpa memberikan jawaban.

"Hebat berarti dia rayuannya hebat ya?" tanya warga yang lain.

"Iyalah hebat, k*****nya ng***ng aja," sang korban pun mengakui.

Unggahan video itu mendapat perhatian warganet pengguna Facebook. Ratusan komentar pun membanjiri. Mereka kagum dengan kehebatan pria muda berparas tampan itu. 

"Bener2 bakat yg luar biasa...bakat terpendam ni," tulis akun S. Bastian.

"pemecah rekor,, ntar kalo anaknya lahir barengan semua 17, dah gt lahirnya pas tgl 17 agustus, mengazani 17 org anak sekaligus,, hahaha..," akun Permatasari Z menjelaskan.

"Pejantan tangguh," kata akun Pheng Khuat mengakui.

"Ajari aku jadi murid mu suhu," akun Aditya M menutup komentarnya dengan dua ikon tertawa lebar.

Banyak juga warganet yang gagal fokus dengan ungkapan wanita yang menjadi korbannya lantaran mudah diperdaya.              

"Salfok sama cewe yg ngomong "Saya aja di paksa jadi mau sama dia" tulis akun Carii Angel.

"Dipaksa jd mau... Berarti mbak doyan dong," kata Messi Y. 

"Saya aja di Paksa Jadi mau ama dia" Wkwkwk situnya aja yg goblok mau aja," akun Mungils berpendapat.