ASKARA - Peduli akan penderitaan dan kesulitan warga, Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 125/Simbisa memberi pertolongan pertama kepada Virginia Ndiken (7) warga Kampung Yanggandur, Distrik Sota yang digigit ular.

Dansatgas Pamtas Yonif 125 Letkol Inf Anjuanda Pardosi mengatakan bahwa peristiwa naas yang dialami Virginia Ndiken terjadi pada Minggu (6/12) saat sedang bermain di belakang rumah. Tiba-tiba seekor ular menggigit kaki kirinya.  

"Sontak Virginia berteriak dan menjerit kesakitan sehingga ibunya spontan berlari menghampirinya," ujarnya.

Mengetahui puterinya digigit ular dan terus meringis kesakitan, Oviana Mayua (32) langsung membawa Virginia ke Pos Yanggandur Satgas 125 untuk meminta pertolongan.

"Setibanya di pos satgas, Danpos Yanggandur Letda Inf Agustoni Siboro memerintahkan tim kesehatan untuk memberikan pertolongan kepada Virginia. Selanjutnya Pratu Alpindo dan Pratu Surya Adhitya dengan sigap melakukan tindakan medis," jelas Letkol Inf Anjuanda Pardosi.

Usai melakukan pembidaian dan pemasangan infus, Letda Inf Agustoni kemudian memerintahkan Serda Jeremy Sinaga beserta tiga anggota membantu mengevakuasi Virginia ke Puskesmas Sota untuk mendapat perawatan lebih lanjut.

Letkol Inf Anjuanda Pardosi menjelaskan, Satgas Yonif 125 yang berada di bawah Komando Pelaksana Operasi Korem 174/ATW selalu berusaha untuk membantu mengatasi kesulitan yang dialami masyarakat perbatasan. 

"Kita berharap semoga kondisi Virginia dapat segera membaik dan pulih seperti sediakala," katanya.

Oviana Mayua mengucapkan terima kasih kepada Satgas Yonif 125 khususnya Pos Yanggandur yang telah memberikan pertolongan dan membantu puterinya. 

"Terima kasih pak TNI atas segala bantuannya. Kiranya Tuhan selalu melindungi bapak-bapak semua," katanya.