Sabtu, 20 April 2024 | 18:28
NEWS

Antisipasi Banjir Rob, Turap Bakal Dibangun di Kedoya Utara

Antisipasi Banjir Rob, Turap Bakal Dibangun di Kedoya Utara
Genangan di Jalan Panjang depan Komplek Green Garden, Kedoya Utara. (Dok. Kompas)

ASKARA - Suku Dinas Sumber Daya Air Pemerintah Kota Jakarta Barat akan membangun sheetpile atau turap di wilayah Kedoya Utara, Kebon Jeruk. Hal itu dilakukan untuk menanggulangi banjir rob. 

Diketahui, banjir rob menggenangi permukiman warga Kelurahan Kedoya Utara sekitar dua pekan lalu. Meski tidak turun hujan, genangan air mencapai setinggi 20 centimeter akibat naiknya permukaan air laut melalui Kali Mookevart dan Kali Grogol. 

"Kalau yang Kebon Jeruk di Kedoya Utara ini lumayan tinggi, bisa 10-20 centimeter, itu karena rob juga. Upayanya kalau yang di Kedoya itu kan kita bangun sheetpile," kata Kepala Sudin SDA Jakbar Purwanti Suryandari, Jumat (27/11).

Pembangunan sheetpile di kawasan Kedoya Utara sebenarnya sudah dilakukan namun pengerjaannya belum rampung. Kini direncanakan juga membangun pintu air dan menambah pompa untuk mengurangi genangan. Selain di Kebon Jeruk, warga Grogol Petamburan juga merasakan dampak dari banjir rob.

"Kalau di Gropet (Grogol Petamburan) itu dia masih rendah, semata kaki, nggak terlalu tinggi karena di situ sudah ditanggul, jadi cuma bocoran-bocoran. Mungkin ada pintu air yang bocor, cuma dari situ saja," jelas Purwanti.

Sudin SDA Jakbar juga memperbaiki pintu-pintu air di Kawasan Latumeten yang berpotensi menimbulkan genangan.

"Untuk di Kedoya kami juga akan bangun pintu air menutupi pintu Kali Angke yang menyambungkan ke Kali Mookevart," tutur Purwanti.

Sebelumnya, Wali Kota Jakbar Uus Kuswanto mengatakan bahwa pihaknya akan membangun kolam ulakan di Kedoya Utara. Tujuannya untuk mencegah terjadinya genangan. Limpahan air diharapkan dapat ditampung di kolam ulakan.

"Jadi air nggak tergenang di jalan tapi masuk ke ulakan. Nanti dari ulakan dipompa untuk menuju ke saluran, lanjut ke saluran yang besar," jelasnya. 

Komentar