ASKARA - Ustaz dari Front Pembela Islam (FPI), Maaher At-Thuwailibi memberikan klarifikasi terkait dirinya dituding menghina petinggi banser Maulana Habib Luthfi Bin Yahya atau Habib Luthfi.

Klarifikasi tersebut dipostingnya dalam cuitannya setelah muncul ancaman banser dan tudingan melakukan standar ganda karena melarang Nikita Mirzani menghina Habib, tapi ia juga justru menghina Habib Luthfi.

Ustaz Maaher juga menyebut bahwa opini tersebut digiring oleh 'cebong.'

"SOAL FOTO HABIB LUTFI BIN YAHYA, sudah sy klarifikasi," cuit Ustaz Maaher.

"Cebong paling bisa giring opini seakan sy menghina Habib Lutfi Bin Yahya, NA’UDZUBILLAH. Semoga Allah menjaga seluruh Dzurriyah Nabi," tambahnya.

Dalam postingan tersebut, Ustaz Maaher menyertakan hasil screenshot dari pertanyaan dari seorang netizen di Instagram, serta klarifikasi tulisan yang menyebut bila postingan terkait Habib Luthfi tersebut adalah balasan terhadap seorang banser yang juga menghina dirinya memakai sorban dan terlihat cantik.

"Saya menghormati Habib Luthfi dan semua Habaib sebagai Dzurriyah Nabi. Soal foto Habib Luthfi yang digoreng cebong laknat untuk menyudutkan saya, itu sudah lama," tuturnya.

Ustaz Maaher pun menceritakan kronologi asal muasal cuitan balasan tersebut.

"Ada akun pecinta Habib Luthfi yang profilnya waktu itu pakai seragam Banser, dia menghina saya di kolom komentar dengan caci maki seraya menampilkan foto saya yang pakai sorban di kepala, dia menhina saya dengan mengatakan 'tambah cantik pakai jilba ya loe maher'. Lalu saya balas komen dia itu dengan menampilkan foto Habib Luthfi yang pakai sorban persis saya," tulis Ustaz Maaher.

"Dia menghina saya lebih dulu dengan mengatakan dengan mengatakan 'pakai jilbab'. Maka saya katakan bahwa Habib Luthfi idola banser juga pada faktanya pakai sorban yang sama seperti saya. Jahatnya, komen dia yang lebih dulu menghina saya mereka screenshoot. Yang mereka screenshoot balasan dari saya saja. Kan picik," tandasnya.