Kapolri Ancam Copot Direktur Reserse Narkoba yang 'Ayam Sayur'
ASKARA - Pemerintah telah berkomitmen memberantas narkoba di Indonesia. Karenanya optimalisasi pelaksanaan, pencegahan dan pemberantasan gencar dilakukan.
Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis mengancam, akan mengganti direktur reserse narkoba di provinsi yang tidak sanggup menindak tegas bandar narkoba di wilayahnya.
"Saya sudah bilang ke semua Dirnarkoba. Kalau takut-takut, saya cari pemain pengganti. Banyak pemain pengganti itu, kalau Dirnarkoba-nya 'ayam sayur'," tegasnya dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR, Rabu (30/9).
Kapolri kembali menegaskan, bahwa sampai saat ini tidak mencabut perintahnya untuk menindak tegas seluruh bandar narkoba. Terlebih bandarnya datang dari luar negeri yang akan merusak generasi bangsa Indonesia.
"Saya akan ambil alih tanggung jawab ini apalagi kalau mereka melakukan menyebarkan narkoba di Indonesia. Yang penting melakukannya penindakan sesuai dengan SOP, tindakan tegas dan terukur sesuai SOP," terangnya.
Dalam kesempatan tersebut, dia memuji Dirnarkoba Polda Metro Jaya, Dirnarkoba Sumatera Utara, dan Dirnarkoba Riau yang telah menindak tegas peredaran narkoba di wilayah hukumnya.
"Itu kayak Dirnarkoba Metro bagus itu, Dirnarkoba Sumut, Riau, saya suka itu. Saya bahkan tanya nomor sepatunya itu, pak. Berapa itu nomor sepatunya para Dir," tutur Idham.
Kapolri juga berjanji akan terus menjaga komitmen menegakkan hukum di Indonesia tetap tegak lurus. Selain itu tidak akan surut menegakkan kasus-kasus yang ada, penambangan ilegal misalnya.
"Saya sudah bilang sama Asisten Perencanaan dan Anggaran Polri, semua tegak lurus saja. Saya juga tidak kenal itu vendor, tidak kenal rekanan, saya lurus-lurus saja begitu," tandas Idham Azis.
Komentar