Politisi Ini Ungkap Penyebab Anies Gagal Tangani Penyebaran Corona
ASKARA - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan disebut gagal dalam menekan penularan virus corona Covid-19 saat penerapan PSBB Transisi.
Hal itu diungkapkan Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDIP, Gilbert Simanjuntak. Menurutnya, saat penerapan PSBB Transisi, penularan corona di Jakarta justru meningkat.
Salah satunya karena adanya kebijakan menggunakan instrumen transportasi dalam menekan penyebaran covid.
"Kebijakan yang ditempuh hampir selalu menggunakan instrument transportasi. Hal itu terlihat dari kebijakan pembatasan penumpang, ganjil genap mobil, lalu diikuti kebijakan ganjil genap motor," kata Gilbert, dalam keterangannya, Jumat (25/9).
"Akibat kebijakan tak terukur ini, maka terlihat kegagalan kebijakan PSBB Transisi," lanjutnya.
Menurut Gilbert, kebijakan instrumen transportasi hanya bisa menekan angka kemacetan di Jakarta. Sementara untuk menekan penyebaran covid, Anies disebut belum memberikan laporan akan hal itu.
"Seandainya data yang ada dievaluasi, khususnya dampak kebijakan menggunakan instrument transportasi dalam menekan kenaikan kasus Covid-19, maka dipastikan instrument ini tidak lagi dipakai," tuturnya.
Gilbert menyampaikan, pada awal September 2020 kemarin Ketua Satgas Covid, Doni Munardo menyebut bahwa sebagian besar pasien yang dirawat di RSD Wisma Atlet merupakan pengguna transportasi.
"Semakin memperkuat kenyataan bahwa kebijakan penanganan Covid-19 menggunakan instrument transportasi adalah tidak tepat atau malah memperburuk," tandasnya.
Setelah menerapkan PSBB Transisi, Pemprov DKI memutuskan meningkatkan Pembatasan Sosial Berskala Besar, atau PSBB Jilid II mulai 14 September.
Komentar