Selasa, 21 Mei 2024 | 07:53
NEWS

Operasi Ketupat Jaya Berakhir, 78.319 Kendaraan Diputar Balik

Operasi Ketupat Jaya Berakhir, 78.319 Kendaraan Diputar Balik
Operasi Ketupat Jaya 2019 (Tirto.id)

ASKARA - Sebanyak 78.319 kendaraan mencoba memasuki DKI Jakarta hingga berakhirnya Operasi Ketupat Jaya 2020, Minggu (7/6) kemarin. 

"Total kendaraan yang diputar balik dalam arus balik sebanyak 78.319," kata Kepala Bagian Operasional Korps Lalu Lintas Polri,  Brigjen Pol Benyamin, Senin (8/6). 

Jumlah arus balik paling tinggi terjadi pada H+4 Lebaran. Total kendaraan yang diputar balik mencapai 9.386. Untuk jumlah arus mudik, total 78.455 kendaraan diputar balik. Jika ditotal seluruh kendaraan yang terjaring dalam Operasi Ketupat 2020 mencapai 156.774 kendaraan.

"Itu terdiri dari kendaraan umum seperti bus, travel gelap, dan kendaraan pribadi," kata Benyamin.

Selama 45 hari Operasi Ketupat Jaya 2020, kendaraan yang paling banyak digunakan pemudik adalah kendaraan pribadi roda empat. Polda Metro Jaya jadi yang paling banyak melakukan putar balik kendaraan dengan total 70.719.

"Sampai kemarin jenis kendaraan roda empat masih paling banyak, yakni 654. Kemudian kendaraan roda dua 174, dan kendaraan umum 43," ujarnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus menambahkan, meski Operasi Ketupat Jaya 2020 sudah berakhir, pihaknya akan tetap melakukan penjagaan di pos-pos pantau terkait Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan Surat Izin Keluar Masuk (SIKM). 

"PSBB masih berlaku, SIKM masih berlaku. Orang masuk ke Jakarta SIKM masih berlaku dan masih berjalan karena PSBB masih berjalan. Ini masih berjalan di 33 titik dulu namanya cek poin plus 34 titik pos-pos pantau termasuk bandara, stasiun kereta dan terminal ini masih berjalan," kata Yusri.

Komentar