Minggu, 28 April 2024 | 01:43
LIFESTYLE

Apple Lacak Iphone yang Dijarah Saat Kerusuhan, Penjarah Tak Akan Tenang

Apple Lacak Iphone yang Dijarah Saat Kerusuhan, Penjarah Tak Akan Tenang
Apple Store (Ilustrasi/ZDNet)

ASKARA - Apple Store dijarah massa saat kerusuhan menentang kematian warga kulit hitam Afrika-Amerika. 

Apple pun dikabarkan mulai melakukan pelacakan perangkat iPhone yang dijarah pendemo. Pihak Apple mengatakan, mereka yang telah mencuri di Apple Store bakal setiap saat diawasi.

Kerusuhan terjadi di Apple Store sebagai aksi protes atas kematian Floyd. Kesempatan itu dimanfaatkan oleh segelintir oknum untuk melakukan perusakan dan penjarahan.

Para penjarah iPhone sekarang tentu panik lantaran perangkat lunak keamanan khusus buatan Apple menampilkan pesan di layar yang menunjukkan bahwa lokasi mereka sedang dipantau.

"Silakan kembali ke Apple Walnut Street. Perangkat ini telah dinonaktifkan dan sedang dilacak," demikian pesan di layar iPhone yang dicuri dari toko Apple di Philadelphia seperti dikutip New York Post, Kamis (4/6).

Sejumlah toko Apple diserang dan dijarah oleh pendemo di kota-kota besar di Amerika Serikat, termasuk New York, Los Angeles dan Washington.

Penjarahan itu muncul dalam demonstrasi seminggu setelah polisi membunuh George Floyd.

Bos Apple Tim Cok sendiri menyebut kejadian yang menimpa Floyd sebagai sebuah insiden tidak masuk akal. Dia mengutuk peristiwa tersebut.

"Saya telah mendengar bahwa orang-orang merasa takut. Kejadian itu merupakan yang paling kejam. Beberapa orang jadi takut dengan warna kulit sendiri," kata Cook. (jpnn)

Komentar