Selasa, 21 Mei 2024 | 05:45
NEWS

Signifikan, Jumlah Penumpang MRT Jakarta Berkurang 72 Persen

Signifikan, Jumlah Penumpang MRT Jakarta Berkurang 72 Persen
MRT Jakarta (Tripzilla.id)

ASKARA - Jumlah penumpang MRT Jakarta menurun signifikan setelah pemerintah mengimbau agar masyarakat mengurangi aktivitas di luar rumah. 

Jumlah tersebut diprediksi lebih berkurang ke depan seiring dengan semakin banyaknya masyarakat yang berkegiatan dari rumah sesuai dengan imbauan dari Pemerintah.

Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda), William Sabandar mengatakan, situasi di lingkungan stasiun dan kereta MRT Jakarta sudah relatif sepi. 

Tercatat jumlah penumpang pada, Rabu (18/3) hanya sekitar 28 ribu penumpang, jika dibandingkan dalam situasi normal yang berkisar 100 ribu penumpang. Maka terjadi penurunan jumlah penumpang sebesar 72 persen dari jumlah rata-rata harian. 

“Jumlah ini diharapkan akan lebih berkurang lagi di ke depannya, seiring dengan semakin banyaknya masyarakat yang berkegiatan dari rumah sesuai dengan imbauan dari Pemerintah," ujarnya dalam keterangannya, Jumat (20/3).

William berpesan bagi para penumpang MRT Jakarta yang masih harus beraktivitas, tetap memperhatikan dan menjaga kesehatannya. 

"Jika terpaksa harus ke luar rumah, maka pastikan untuk tetap menjaga personal hygine dan terapkan social distancing terutama pada saat naik MRT, dengan menjaga jarak minimal 1 meter dengan penumpang lainnya," pesannya. 

Selain di lantai stasiun, penanda jarak minimal antara penumpang telah ditambahkan di kursi kereta MRT Jakarta. Sehingga memudahkan penumpang menentukan jarak aman antar penumpang ketika berada di fasilitas angkutan umum berbasis rel tersebut.

Pihaknya akan terus menerapkan kebijakan dan protokol pencegahan penyebaran virus corona Covid-19 di lingkungan MRT Jakarta dalam upaya penekanan penyebaran virus tersebut. 

"PT MRT Jakarta (Perseroda) mengajak masyarakat untuk bersama-sama cegah penyebaran virus corona COVID-19 dengan bekerja, belajar, dan beribadah dari rumah," tandasnya. 

Komentar