ASKARA - Kasus seorang atasan yang memukul anak buahnya di Kantor Pajak Pratama Bekasi Utara dan viral di media sosial akhirnya berakhir dengan damai. 

Pelaku pemulukan dalam peristiwa tersebut berinisial MAZ dan anak buahnya yang jadi korban berinisial DH.  

"Kedua belah pihak telah menyepakati musyawarah dan kesepakatan untuk berdamai dan saudara DH selaku korban tidak akan melanjutkan ataupun sudah mencabut laporan," kata Kapolsek Bekasi Timur AKP Ridha Aditya, dikutip Kamis (9/6).

MAZ mengungkapkan alasannya memukul korban. Kondisi korban pun kini sudah kembali sehat dan bisa beraktivitas normal. 

"Untuk alasan terjadinya pemukulan tersebut, memang murni emosi sesaat dan spontanitas," ujar Ridha.

Pelaku dan korban sepakat berdamai karena masih memiliki hubungan pekerjaan di Kantor Pelayanan Pajak. Setelah dilakukan permusyawarahan, kedua belah pihak akhirnya saling memaafkan.

"Jadi, kedua belah pihak sepakat tidak melanjutkan ke tahap persidangan," ujar Ridha.

Sebelumnya, video aksi pemukulan oleh pegawai Kantor Pajak Pratama Bekasi Utara kepada bawahannya itu viral di media sosial. 

Video yang beredar memperlihatkan seorang pria berkemeja putih menonjok wajah korban yang berada di depannya pada Senin (6/6) lalu. 

Korban langsung jatuh ke lantai dan ditolong sejumlah pegawai lainnya.