Kamis, 02 Mei 2024 | 16:09
NEWS

Dianggap Tidak Sesuai Kaidah dan Cenderung Mengadu Domba, Admin Akun Twitter @nahdlatululama Diminta Menyerahkan Diri

Dianggap Tidak Sesuai Kaidah dan Cenderung Mengadu Domba, Admin Akun Twitter @nahdlatululama Diminta Menyerahkan Diri
Nahdlatul Ulama (Dok Indopolitika.com)

ASKARA - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) meminta admin akun Twitter @nahdlatululama, segera menyerahkan akun bercentang biru itu ke pengurus PBNU yang baru. Jika tidak, admin akun tersebut akan dilaporkan ke polisi. 

Sekretaris Jenderal PBNU Saifullah Yusuf mengatakan, pihaknya sudah mengetahui orang yang menjadi admin akun Twitter tersebut. 

Pria yang biasa disapa Gus Ipul itu menekankan, agar dalam waktu dekat sang admin harus menyerahkan akun tersebut ke pengurus baru.

“Kita sudah mencari siapa admin akun ini, tidak ada yang mengaku. Saya minta dalam waktu 1x24 jam admin harus ke PBNU dan menemui pengurus baru untuk segera menyerahkan akun ini,” kata Gus Ipul dalam keterangannya, dikutip Rabu (2/2). 

Gus Ipul mengatakan, sebelumnya pengurus PBNU yang baru masih menoleransi akun ini untuk tetap beroperasi. Akan tetapi, akun tersebut masih aktif mengeluarkan cuitan yang dianggap tidak sesuai dengan kaidah dan cenderung mengadu domba.

"Belakangan cuitan-cuitannya tidak mencerminkan kaidah yang benar. Bahkan cenderung mengadu domba. Guyonannya tidak tepat, cenderung menyakiti,” ujar Gus Ipul.

Gus Ipul mencontohkan, ketika akun @dpp_pkb mengucapkan selamat Harlah dan mendoakan proses pengukuhan PBNU. Kemudian akun twitter @nahdlatululama mencuitkan pernyataan yang dinilai sebagai sebuah perundungan, yaitu “besok-besok jangan telat ngucapinnya”.

Beberapa cuitan di akun ini juga disebit mengolok-olok akun @NU_online, yang merupakan akun resmi dari media milik Nahdlatul Ulama. Selain itu, Gus Ipul menyebut masih banyak lagi cuitan yang dirasa kurang pantas disampaikan oleh akun ini.

Bahkan seorang pemilik akun @naufilist sempat mencuitkan kalimat “Diksi admin @nahdlatululama periode sebelumnya resmi & serius. Sekarang kok kocak? Pasti admin baru hasil bursa transfer dari @NUgarislucu nih."

Cuitan Naufil ini dibalas oleh @nahdlatululama dengan kalimat “Karena pengurus periode sekarang serius-serius. Jadi kami harus mengimbangi”. 

Karena itu, Gus Ipul mengatakan jika dalam waktu dekat admin tidak memberikan akses akun @nahdlatululama kepada pengurus baru, maka pihaknya akan melaporkan admin kepada pihak kepolisian.

“Atas banyaknya keganjilan ini, kami banyak menerima keluhan dari warganet juga dari lembaga-lembaga yang merasa tidak nyaman atas cuitan @nahdlatululama. Karenanya saya minta kepada admin akun @nahdlatululama untuk segera menyerahkan ke kami. Jika dalam waktu 1x24 jam tidak diserahkan maka kami akan lapor polisi,” tegasnya. 

Komentar