Senin, 21 April 2025 | 15:46
NEWS

Webinar Festival Beasiswa Nusantara

Ketua DPD RI Harap Beasiswa Tidak Diberikan Kepada Pelajar Atau Mahasiswa Berprestasi Saja

Ketua DPD RI Harap Beasiswa Tidak Diberikan Kepada Pelajar Atau Mahasiswa Berprestasi Saja
Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti

ASKARA - DPD RI menggelar webinar Festival Beasiswa Nusantara “Dari Daerah Untuk Indonesia”, Senin (4/10). Webinar yang dihelat secara daring itu, merupakan rangkaian dari peringatan Hari Ulang Tahun ke-17 DPD RI yang jatuh di tanggal 1 Oktober yang lalu.

Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, berharap kementerian/lembaga sebagai pengelola agar beasiswa tidak hanya diberikan kepada pelajar atau mahasiswa yang berprestasi saja, tetapi juga bagi masyarakat yang kurang mampu.

Beasiswa, jelasnya, bermakna memberi keringanan atau bantuan. Sehingga pengelola beasiswa juga harus memiliki orientasi tersebut.

Apalagi akibat pandemi Covid-19, banyak pelajar dan mahasiswa harus putus sekolah akibat tekanan ekonomi. “Atas fakta seperti itu, sudah seharusnya pengelola beasiswa memberi langkah keringanan atau diskresi agar penerima manfaat program tersebut lebih tepat sasaran di tengah pandemi Covid-19,” imbuh LaNyalla saat menjadi keynote speech dalam webinar tersebut.

DPD RI ingin mengingatkan agar para pengelola beasiswa memperhatikan asas keadilan dan ketepatan sasaran penerima beasiswa. "Sudah seharusnya DPD RI sebagai wakil daerah memiliki tanggung jawab untuk ikut melakukan penyebaran informasi, sekaligus melakukan fungsi pengawasan atas pelaksanaan program-program tersebut," katanya.

LaNyalla mengatakan jika kegiatan ini merupakan salah satu upaya DPD RI dalam meningkatkan kualitas SDM masyarakat, khususnya pelajar dan mahasiswa. Ketua DPD RI secara khusus berharap agar informasi ini tersebar luas ke seluruh pelajar dan mahasiswa.

Sekaligus tersampaikan secara utuh cara mengakses dan mendapatkan program-program tersebut. Khususnya kepada mereka yang berada di daerah, terutama di luar Pulau Jawa.

"Sudah seharusnya DPD RI sebagai wakil daerah memiliki tanggung jawab untuk ikut melakukan penyebaran informasi, sekaligus melakukan fungsi pengawasan atas pelaksanaan program-program tersebut," katanya.

Lanjut LaNyall, pemerintah sesungguhnya memiliki cukup banyak program beasiswa, baik yang berasal dari program kementerian dan lembaga, maupun program khusus yang telah dicanangkan oleh Presiden.

Salah satunya adalah Kartu Indonesia Pintar (KIP), baik KIP pelajar maupun mahasiswa. Berdasarkan catatan LaNyalla, kementerian dan lembaga tercatat ada beberapa program beasiswa yang tersedia. Di antaranya beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan atau LPDP, yang memberikan beasiswa hingga jenjang S-3 di luar negeri.

“Apalagi saat ini beasiswa masih belum bisa diakses luas di seluruh penjuru dan pelosok tanah air. Sehingga DPD RI sebagai wakil daerah bertanggung jawab untuk ikut menyebarkan informasi dan melaksanakan fungsi pengawasan program-program tersebut sesuai tugas dan fungsi DPD RI,” ucapnya.

Senada dengan LaNyalla, Koordinator Bidang Beasiswa Nusantara Bambang Sutrisno mengatakan, tujuan diselenggarakannya webinar ini adalah sebagai salah satu sarana informasi terkait program beasiswa dari kementerian/lembaga yang dibutuhkan bagi para pelajar, mahasiswa, dan masyarakat umum.

Program ini bertujuan agar pihak kementerian/lembaga dengan para mahasiswa dapat saling berkomunikasi terkait program beasiswa. “Saya yakin program ini dapat meningkatkan SDM manusia untuk dapat meningkatkan kualitas sumber daya dalam rangka menyerahkan tongkat estafet di masa sekarang atau masa depan,” ucap Bambang yang juga Ketua Badan Akuntabilitas Publik DPD RI ini.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua acara Peringatan HUT ke-17 DPD RI Sylviana Murni menjelaskan, webinar mengenai beasiswa ini memiliki beberapa tujuan. Pertama, merupakan salah satu upaya untuk mempersiapkan generasi emas Indonesia dengan meningkatkan kualitas SDM melalui pendidikan. Kedua, memperluas akses informasi beasiswa ke seluruh nusantara. Ketiga, mendukung SDG’s khususnya di bidang pendidikan.

“Dan keempat, menjadikan beasiswa bukan hanya golongan tertentu, tetapi bisa merata dan tepat sasaran. Karena tagline kita “Dari Daerah Untuk Indonesia,” jelas Ketua Komite III DPD RI ini.

Komentar