Senin, 20 Mei 2024 | 08:25
NEWS

Kaitkan Malam Lailatul Qodar dan Tidak Mudik Lebaran, Ustaz Yusuf Mansyur Mengaku Salah

Kaitkan Malam Lailatul Qodar dan Tidak Mudik Lebaran, Ustaz Yusuf Mansyur Mengaku Salah
Ustaz Yusuf Mansyur (Dok Instagram)

ASKARA - Ustaz Yusuf Mansyur mendapat kritik dari tokoh Nahdlatul Ulama terkait pernyataannya yang menyamakan malam Lailatul Qadar dengan pahala tidak mudik Lebaran. 

Gus Umar mempertanyakan ucapan Ustaz Yusuf Mansur soal malam Lailatul Qadar yang dinilai tak berdasar.

Gus Umar mengatakan bahwa bertemu malam Lailatul Qadar tidak semudah itu. Dia berpesan agar Ustaz Yusuf Mansur tidak membawa-bawa soal malam Lailatul Qadar saat ingin memberi nasihat soal mudik.

"Nemu jg videonya.Kalau kamu mau nasehatin orang jgn mudik jgn bawa2 lailatur qodar yusuf kamu pikir segampang itu ktemu lailatur qodar. Tahun lalu sy Gak mudik lebaran loh yusuf tapi Gak ktm juga lailatul qodar. Kamu belajar dari mana ini ucapan spt ini bro Yusuf?" kata Gus Umar lewat akun Twitter-nya, Selasa (4/5).

Sebelumnya, Ustaz Yusuf Mansyur sempat mengungkapkan bahwa orang yang tidak mudik akan mendapat pahala Lailatul Qadar.

"Assalammualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Sekarang ini salah satu ibadah yang bisa memungkinkan kita dapat lailatul qadar adalah justru tidak mudik," kata Ustaz Yusuf Mansur dalam sebuah video.

Ustaz Yusuf Mansur kemudian menjelaskan alasan mengapa orang yang tidak mudik bisa mendapat pahala Lailatul Qadar.

"Kok bisa tidak mudik bisa dapat pahala lailatul qadar? Pahala kemudian sepuluh harian dan malam terakhir Ramadhan. Karena itu pengorbanan, pengorbanan perasaan dan dia juga adalah penyelamatan, penyelamatan diri, keluarga dan orang-orang di kampung dan itulah ibadah tertinggi. Jadi jangan mudik dan dapatkan pahala Lailatul Qadar," ungkap Ustaz Yusuf Mansur.

Terbaru, Ustaz Yusuf Mansur mengaku bersalah mengenai ucapannya soal mudik dan pahala malam Lailatul Qadar. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Gus Umar yang sudah mengingatkan dirinya.

"Makasih Gus Umar. Siap salah. Siap belajar," kata Ustaz Yusuf Mansur melalui akun Instagram-nya, Selasa (4/5).

Ustaz Yusuf Mansur kemudian meminta jamaahnya mengambil yang baik-baik saja dan meninggalkan yang jelek dari dirinya.

"Ambil yang baik2 aja dari saya, jika ada. Yg jelek2, buang aja, ga usah diambil," lanjutnya.

Di unggahan lainnya, Ustaz Yusuf Mansur mengatakan bahwa dirinya memang bersalah dan yang bisa melihat kesalahan tersebut adalah orang lain.

"Kadang kita sendiri, ga bs liat kita itu salah. sampe dikasih tau orang lain. saya memilih baik sangka, bahwa, benar, orang liat, dan tau, saya salah. dan nyatanya saya memang banyak salah. Segini, banyak yang ditutup Allah. Kebayang jika ga ditutup Allah. Kebayang jika dibuka Allah," kata Ustaz Yusuf Manusur.

Meski banyak jamaah yang menyoroti kesalahannya, Ustaz Yusuf Mansur meminta agar dirinya tetap didoakan. Dia juga tidak akan marah atau tinggi hati ketika ditegur dan akan terus belajar menjadi lebih baik.

"Satu yang saya minta dari kawan2 yang menemukan kesalahan saya. jangan pernah berhenti mendoakan saya dan doakan saya manfaat. buat tahfizh, dakwah, pendidikan, dan aksi2 serta kegiatan kemanusiaan berbagi, sharing, caring, charity," ujar Ustaz Yusuf Mansur.

"Terusin semua tradisi saling ingat mengingatkan. saling mengoreksi. saling menasihati. saya coba tetap fokus di dunia tahfizh, dakwah, dan ekonomi. Jika ketemu lagi salah2nya saya. gpp ingetin saya. jangan kapok," sambungnya.

Komentar