Jumat, 26 April 2024 | 12:15
NEWS

Korban Gempa Malang Dilaporkan Enam Meninggal dan Satu Luka Berat

Korban Gempa Malang Dilaporkan Enam Meninggal dan Satu Luka Berat
Ilustrasi. (Hops)

ASKARA - Gempa bumi yang mengguncang Kabupaten Malang dengan Magnitudo M6,1 berdampak pada jatuhnya korban jiwa dan kerusakan bangunan. 

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terus memutakhirkan data berdasarkan kaji cepat dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Timur. 

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati mengatakan, BPBD Jawa Timur masih terus melakukan penilaian dampak dan kebutuhan pascagempa di lapangan. 

"Data BNPB per hari ini Sabtu (10/4) pukul 18.00 WIB mencatat total warga meninggal dunia berjumlah enam warga dan satu lain mengalami luka berat," katanya dalam keterangan resmi.

Korban meninggal dunia dengan rincian tiga orang di Kabupaten Lumajang, dua orang di antara Lumajang dan Kabupaten Malang serta satu di Kabupaten Malang. 

BPBD Kabupaten Lumajang melaporkan titik pengungsian di Desa Kali Uling, Kecamatan Tempur Sari. Jumlah warga mengungsi masih dalam pendataan. Sedangkan di Kabupaten Malang, Blitar, Trenggalek dan Tulungagung belum ada laporan warga yang mengungsi. 

Terkait dengan kerusakan bangunan, masih terus dilakukan pendataan di lapangan. Informasi sementara, BPBD Kabupaten Tulungagung menginformasikan kerusakan rumah rata-rata pada tingkat ringan. Di Kabupaten Trenggalek dan Kota Malang, kerusakan rumah pada kategori ringan hingga sedang. Sedangkan di Kabupaten Lumajang, Malang dan Blitar tingkat kerusakan rata-rata ringan hingga berat. 

"BNPB terus berkoordinasi dan memantau kondisi di lokasi bencana dengan berkoordinasi dengan BPBD di wilayah Provinsi Jawa Timur," kata Raditya Jati. 

Komentar