Jumat, 19 April 2024 | 07:36
NEWS

Melawan Saat Razia Masker, Satpol PP Polisikan Pria yang Ngaku Anak TNI

Melawan Saat Razia Masker, Satpol PP Polisikan Pria yang Ngaku Anak TNI
Satpol PP Kampung Rambutan melaporkan seorang pria yang kabur saat terjaring razia masker. (Sindonews/Ist)

ASKARA - Satpol PP Kelurahan Kampung Rambutan, Jakarta Timur melaporkan seorang pria yang kabur saat terjaring razia masker di Jalan Tanah Merdeka. Sebelum kabur pria itu sempat baradu mulut dengan petugas.

Kepala Satpol PP Kampung Rambutan Bromson Sitompul mengatakan, pria yang mengaku anak TNI itu memaki petugas gabungan. 

"Saya sudah koordinasi dengan kanit Binmas dan kapolsek Ciracas untuk langkah selanjutnya membuat laporan," kata Bromson, Kamis (4/3).

Menurut Bromson, dengan dalih memiliki keluarga seorang TNI, pria itu menantang petugas yang sedang melakukan operasi razia masker. 

"Kita udah kasih pengarahan tapi dia tetap berlaku arogan. Sampai menarik petugas untuk ikut ke motor," ujarnya.

Bromson menjelaskan, petugas yang menjalankan operasi razia masker tidak serta merta menindak pengendara yang melintas apabila tidak melanggar protokol kesehatan. 

"Operasi tertib masker yang kita lakukan ini bagian dari program Jakarta bermasker yang dibantu TNI-Polri. Tadi juga bapak polisi dan Babinsa sudah memberi pengarahan tapi pelaku melawan," ungkapnya.

Sementara itu, Kanit Binmas Polsek Ciracas Iptu Heru menuturkan, tindakan melawan petugas yang dilakukan pria tersebut dapat diproses secara hukum. 

"Terkait dengan melawan petugas bisa dikenakan pidana. Ketika petugas melaksanakan tugas dan melawan (pelaku) bisa dikenakan ancaman pidana (penjara) satu tahun lebih," tuturnya, diberitakan Sindonews. 

Komentar