ASKARA - Kaum milenial dianggap sering lalai menerapkan protokol kesehatan khususnya dalam menggunakan masker. 

Hal itu terdeteksi dari operasi yustisi yang dilaksanakan di Cianjur, Jawa Barat.

"Mereka yang kebanyakan lupa memakai masker itu kalangan milenial sehingga sering terjerat razia," ujar Plt. Kepala Satpol PP Kabupaten Cianjur Hendri Prasetyadhi. 

Meskipun begitu, perilaku masyarakat Cianjur dalam penerapan protokol kesehatan mulai berubah. Bahkan, kesadaran penggunaan masker saat beraktifitas di luar rumah semakin meningkat. 

"Masyarakat mulai menyadari pentingnya menggunakan masker saat berada di luar rumah," kata Hendri.

Tidak hanya kepada masyarakat, pelaku usaha juga diberi sosialisasi penerapan protokol kesehatan. Termasuk sanksi administrasi dan denda.

"Kita mengecek sarana dan prasarana protokol kesehatan seperti penyediaan wastafel, penyanitasi tangan, pengaturan jarak maupun kapasitas pengujung," jelas Hendri.

Bagi pelanggar protokol kesehatan di tempat usaha diberlakukan penerapan sanksi. Bentuk sanksinya tergantung tingkat pelanggarannya.

"Pelanggaran paling berat bisa kena segel. Makanya kami mengingatkan agar pengelola, pelayan maupun pengunjung selalu menerapkan protokol kesehatan," pinta Hendri.

Penjabat Sekda Kabupaten Cianjur Cecep Alamsyah menambahkan, tingkat kedisiplinan masyarakat sangat diperlukan dalam menerapkan protokol kesehatan. Lewat partisipasi masyarakat, penyebaran Covid-19 bisa dicegah.

"Menerapkan protokol kesehatan itu mudah. Tinggal memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak," pungkasnya. (kesatu)