Selasa, 07 Mei 2024 | 06:42
NEWS

Ini Langkah yang Dilakukan Sebelum Kompetisi Basket dan Sepak Bola Dimulai

Ini Langkah yang Dilakukan Sebelum Kompetisi Basket dan Sepak Bola Dimulai
Penandatanganan nota kesepahaman (Dok BNPB)

ASKARA - Berbagai upaya dilakukan sejumlah pihak untuk memulai pelaksanaan musim lanjutan olahraga bola basket dan sepak bola di Tanah Air di tengah pandemi. 

Sebelum memulai kompetisi dua cabang olahraga tersebut, nota kesepahaman dan kerja sama dilakukan untuk menjamin pelaksanaan dengan memperhatikan secara penuh protokol kesehatan. 

Pertama, penandatanganan nota kesepahaman antara BNPB dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) tentang penanggulangan bencana pada bidang kepemudaan dan keolahragaan.  

Kemudian ada tiga nota kesepahaman lain, yakni antara BNPB dengan Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) dan Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi). 

Penandatanganan dokumen terakhir mengenai perjanjian kerja sama antara Direktorat Sistem Penanggulangan Bencana, Deputi Bidang Sistem dan Strategi BNPB dengan PT Bola Basket Indonesia.

"Perjanjian kerja sama antara BNPB dan PT Bola Basket Indonesia memiliki ruang lingkup mengenai penerapan pedoman kesehatan dalam penyelenggaraan kegiatan olahraga aman Covid-19," kata Deputi Bidang Sistem dan Strategi BNPB Wisnu Widjaja di Jakarta, Kamis (17/9). 

Penyelenggaran kompetisi kedua jenis olahraga ini, telah ditunggu para penikmat olahraga dan tentu juga para atlet. Di sisi lain, berlangsungnya kompetisi untuk meningkatkan kualitas para atlet itu sendiri. 

"Kompetisi ini akan kembali meningkatkan kualitas olah ragawan kita, yang memang harus mampu mempertahankan keterampilan maupun kemampuan fisiknya," jelas Kepala BNPB Doni Monardo. 

Berlanjutnya sebuah kompetisi cabang olahraga sekaligus menjadi hiburan bagi masyarakat, dalam menjalankan hidup di masa pandemi yang belum mereda ini.

Ketua Umum PP Perbasi, Danny Kosasih mengatakan, berjalannya liga profesional bola basket ini diharapkan dapat meningkatkan prestasi bola basket Indonesia.

Khususnya menjelang pelaksanaan FIBA Asia Cup 2021 dan World Cup 2023 mendatang. 
"Serta dapat memberikan hiburan kepada masyarakat penggemar olahraga, khususnya  penggemar olahraga bola basket," cetus Danny.

Pelaksanaan kompetisi bola basket Indonesian Basketball League (IBL) melakukan pengawasan dalam implementasi kegiatan sesuai dengan protokol kesehatan. 

Ketua Umum PSSI, Muhammad Iriawan menyampaikan, bahwa PT LIB sebagai operator Liga 1 dan Liga 2 akan kembali melanjutkan kompetisi. 

Liga 1 akan dilanjutkan mulai 1 Oktober 2020 dengan mempertemukan antara PSS Sleman dan Persebaya Surabaya di Stadion Maguwoharjo, Sleman.

"Kemudian Liga 1 akan dimulai pada 17 Oktober-5 Desember 2020. Sebanyak 24 tim peserta dibagi ke dalam 4 grup dengan 4 tuan rumah. Finalis akan lolos ke Liga 1 pada 2021," terang Iriawan. 

Kelanjutan Liga 1 akan dipusatkan di Pulau Jawa. Ada enam tim di luar Pulau Jawa yang akan menjadikan Provinsi Yogyakarta dan Kota Malang sebagai home base mereka.

Komentar