ASKARA - Pemerintah melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 memperbaharui jumlah kasus terkonfirmasi positif Covid-19, Minggu (24/5) sebanyak 526 orang. Sebelumnya tercatat penambahan kasus positif mencapai 949 orang. 

"Hari ini konfirmasi positif sebanyak 526 orang. Sehingga totalnya 22.271 orang," ujar Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19, Achmad Yurianto dalam keterangan resminya di Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (24/5).

Sedangkan pasien sembuh mencapai 153 orang. Sebelumnya jumlah pasien sembuh tercatat hingga 192 orang. Namun angka kasus sembuh mampu menekan angka kasus meninggal. 

"Kasus sembuh 153 orang sehingga total menjadi 5.402 orang. Sementara kasus meninggal 21 orang sehingga totalnya menjadi 1.372 orang," tutur Yuri. 

Gugus Tugas Nasional menyampaikan sudah seluruh provinsi di Tanah Air terdampak Covid-19 dan tersebar di sejumlah wilayah kabupaten. "Sudah 404 kabupaten yang terdampak di 34 provinsi," cetusnya. 

"Karenanya pekerjaan kita masih sangat berat kami masih lakukan pemantauan di seluruh wilayah tanah air pada orang-orang yang perlu kita pantau sebanyak 42.551 orang," tambahnya. 

Sementara pasien dalam pengawasan yang saat ini terus diawasi adalah 11.389 orang. Hal ini menunjukkan bahwa proses penularan di masyarakat masih terjadi. 

"Saudara-saudara gambaran inilah bahwa proses penularan masih terjadi. Masih ada orang tanpa gejala atau masih ads sumber penularan penyakit di masyarakat," terang Yuri. 

Bahkan, masih ada masyarakat yang rentan tertular Covid-19. Karena masih melaksanakan kontak dekat dan masih berkerumun. "Ini lah yang menjadi salah satau sebab kenapa kasus ini masih terjadi dari hari ke hari," tandasnya.