Jawara Kota Depok Turun ke Jalan Awasi PSBB
ASKARA - Sejumlah pendekar dari berbagai perguruan silat turun ke jalan membantu petugas mengawasi penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Depok, Jawa Barat.
Puluhan jawara mengaku tergugah karena banyak warga yang tak taat aturan PSBB mengantisipasi virus corona (Covid-19).
Salah satunya seperti yang terlihat di Jalan Raya Parung-Ciputat, Kecamatan Bojongsari. Di wilayah itu, volume kendaraan masih ramai dan banyak warga tidak mengenakan masker, berboncengan motor, hingga berada dalam satu mobil dengan jumlah lebih dari yang disepakati pemerintah yakni di atas 50 persen.
Mengenakan pangsi (pakaian khas Betawi), sejumlah jawara Kota Depok membantu petugas untuk menghentikan para pelanggar. Namun tentu saja, para pendekar ini tidak mengeluarkan jurus silat untuk menindak pelanggar melainkan hanya memberikan imbauan seperti yang disampaikan petugas.
Ketua Ikatan Pancak Silat Indonesia (IPSI) Kecamatan Bojongsari Apih Supriatna mengatakan, jawara Kota Depok yang berasal dari berbagai perguruan pencak silat berinisiatif turun ke jalan karena merasa resah dengan tingkah warga yang tidak mengindahkan penerapan PSBB di Kota Depok.
"Kami membantu petugas mengingatkan masyarakat pengendara di check point Jalan Raya Ciputat-Parung," kata Apih pada Rabu (22/4).
Anggota dari perguruan silat Pengsimatoga ini mengatakan, apabila terlihat pengendara yang tidak menerapkan PSBB maka akan diberikan pengarahan dan pengertian.
"Apa yang kami lakukan adalah sebagai bentuk aksi kemanusiaan untuk melindungi masyarakat agar terhindar dari Covid-19," lanjut Apih.
Adapun sejumlah perguruan pencak silat tradisional yang bergabung dalam aksi tersebut di antaranya Pengsimatoga, Satria Muda Indonesia, Selendang Poksai, Perisai Diri, hingga komunitas Kumpulan Orang-orang Depok atau KOOD.
Menanggapi hal itu, Kapolsek Sawangan, Komisaris Polisi Suprasetyo mengaku, pihaknya mengapresiasi antusiasme para jawara Depok yang telah ikut ambil bagian untuk membantu pelaksanaan PSBB di check point Jalan Raya Ciputat-Parung.
Suprasetyo menilai, keberadaan para pendekar sangat membantu petugas di lapangan.
"Jawara Kota Depok secara sukarela membantu karena kepedulian dan rasa kemanusiaan kepada masyarakat. Mereka juga sangat humanis dalam menyampaikan pesan-pesan terkait Covid-19. Aksi ini tentu unik dan diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat," kata Suprasetyo. (industry)
Komentar