ASKARA - Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga melakukan kunjungan kerja ke Ankara, Turki pada Senin (4/2). 

Dalam kunjungannya, Jerry Sambuaga melakukan pertemuan dengan mitra wamendag Turki, para CEO sejumlah perusahaan sekaligus dengan ketua Persahabatan Parlemen Indonesia-Turki. 

Dalam pertemuan dengan wamendag Turki, Jerry Sambuaga secara khusus mengangkat perihal terkait negosiasi Comprehensive Economic Partnership Agreement Indonesia-Turki (IT-CEPA) yang negosiasi putaran ke empatnya baru saja berlangsung 30-31 Januari 2020.

Kemudian kedua wamendag juga sepakat untuk mempercepat proses negosiasi. Dengan harapan aspek perdagangan bebasnya dapat diselesaikan sebelum kunjungan Presiden Erdogan ke Jakarta yang diperkirakan akan berlangsung pada triwulan ketiga 2020.

''Meskipun dalam negosiasi terakhir sudah dicapai sejumlah kemajuan, namun masih ada sejumlah hal yang belum disepakati dalam negosiasi. Kita sepakat untuk bersama-sama mencari solusi terbaik karena ini adalah amanat pemimpin kedua negara,'' terang Jerry Sambuaga menggambarkan hasil pembahasan dengan wamendag Turki melalui keterangan tertulis, Selasa (4/2). 

Sementara itu, Duta Besar RI untuk Turki Lalu Muhamad Iqbal menambahkan bahwa hasil pertemuan kedua wamendag sangat positif. Dalam hal ini, perdagangan bebas menjadi prioritas tahun ini.

''Pihak Turki menyampaikan bahwa penyelesaian perjanjian perdagangan bebas Turki dengan Indonesia dan Inggris dijadikan sebagai prioritas tahun ini,'' katanya. 

Selain menemui wamendag Turki, Jerry Sambuaga juga melakukan pertemuan dengan 18 CEO perusahaan Turki yang tergabung dalam Dewan Kerja Sama Ekonomi Indonesia-Turki. 

Pertemuan juga dihadiri oleh pimpinan KADIN Turki dan KADIN Ankara. Dalam pertemuan tersebut Wamendag bertukar pikiran dengan para CEO mengenai cara-cara meningkatkan hubungan dagang kedua negara yang pada tahun 2019 lalu nilainya baru mencapai USD 1,6 miliar. 

''Meskipun tahun lalu volume perdagangan sudah mencapai USD 1,6 miliar dengan surplus di pihak Indonesia lebih dari USD 700 juta, tetapi  angka tersebut masih jauh dibawah potensi dagang kedua negara. Namun demikian, saya melihat ada antusiasme baru di kalangan pengusaha Turki untuk berbisnis dengan pengusaha Indonesia,'' jelas Jerry Sambuaga. 

Di akhir kunjungan, Jerry Sambuaga yang juga salah satu ketua DPP Partai Golkar menyempatkan diri berkunjung ke Parlemen Turki untuk bertemu dengan Ketua Persahabatan Antar Parlemen Indonesia-Turki, Dr. Adnan Gunar. 

Dalam pertemuan tersebut keduanya sepakat bahwa dukungan politik dari parlemen sangat penting dalam upaya percepatan penyelesaian IT- CEPA maupun dalam upaya peningkatan hubungan ekonomi Indonesia-Turki. 

''Parlemen Turki sangat memahami nilai penting dan strategis Indonesia. Karena itu parlemen akan memberikan semua dukungan yang dibutuhkan,'' ujar Adnan Gunar. 

Negosiasi Perjanjian Kemitraan Ekonomi Strategis Indonesia-Turki sudah dimulai sejak Januari 2018. Saat ini sudah dilakukan empat putaran negosiasi. Diharapkan putaran kelima akan berlangsung April 2020 dan putaran keenam pada Juli 2020.