Senin, 16 Juni 2025 | 07:50
NEWS

Temui Gubernur DKI, Dharma Pongrekun Bahas Vaksin TBC

Temui Gubernur DKI, Dharma Pongrekun Bahas Vaksin TBC
Dharma Pongrekun temui Gubernur DKI (Dok Askara)

ASKARA - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung, kedatangan mantan rivalnya dalam kontestasi Pilgub 2024, Komjen Pol (Purn) Dharma Pongrekun di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jum'at (23/5).

Usai pertemuan, Dharma Pongrekun mengungkapkan kehadirannya untuk membahas nasib Warga Jakarta, terutama tentang kesehatan, di bawah kepemimpinan Pramono Anung dan Rano Karno.

"Cerita mengenai bagaimana asiknya beliau ngurusin Jakarta, karena pengalaman pertama kan jadi gubernur. Itu aja sih. Banyak dinamika-dinamika yang tak terduga dan sebagainya, dan banyak framing-framing yang tidak semuanya benar," ucap Dharma.

Lebih detail, Dharma Pongrekun mengungkapkan pertemuan dengan Pramono juga membahas hak warga Jakarta untuk memperoleh kesehatan dan hak tolaknya.

"Saya cuman titip untuk rakyat Jakarta supaya kembali diberikan hak, diperjuangkan untuk mendapatkan hak tolak. Hak tolak dari pemaksaan apapun juga, gitu. Karena ini kan masalah hak asasi, karena our body our choice," ungkap mantan Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) ini.

Karena Indonesia sedang hangat dibicarakan sebagai salah satu negara yang akan diuji coba vaksin TBC, wartawan menanyakan pembicaraannya, apakah terkait berkaitan dengan wacana uji klinis vaksin tuberkulosis (TBC) yang disponsori oleh Bill Gates di Indonesia? Alhasil Dharma tak membantah tentang itu.

"Tadi sudah ngomong, kan. Saya pikir kalian paham lah, ya. Yang paling penting adalah supaya untuk keselamatan jiwa hidup kita," katanya.

Dalam wawancara terpisah, Dharma juga menyerukan untuk menyelamatkan jiwa Rakyat.

“Jangan korbankan rakyat, jangan bermain-main dengan nyawa rakyat,” tegas Dharma melalui ASKARA.

Ia juga mengingatkan agar selalu berpegang teguh pada Tuhan, “Yang penting jalani hari demi hari, tetap sehat, dan jangan lupa andalkan Tuhan dari apapun juga, jangan pernah andalkan yang namanya vaksin,” pungkasnya.

 

 

Komentar